Politikus Demokrat Sentil Jokowi, Isinya Menohok Banget

27 Agustus 2021 07:35

GenPI.co - Politikus Partai Demokrat Irwan Fecho blak-blakan mengharapkan semoga Partai Amanat Nasional (PAN) dapat tetap bersikap kritis atas seluruh kebijakan yang dibuat pemerintah.

Hal ini disampaikan Irwan Fecho saat berada di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis, 26 Agustus 2021.

Meski begitu, Irwan Fecho menduga PAN akan menjadi target koalisi Jokowi guna memperkuat amendemen UUD 1945.

BACA JUGA:  Wanita Harus Tahu, Ini 4 Tanda Pria Kangen Banget Pasangannya

Oleh sebab itu, menurut Irwan Fecho, PAN memiliki peran penting untuk memuluskan rencana Presiden 3 Periode.

"Koalisi Jokowi butuh PAN untuk memperkuat target amendemen UUD 1945 khususnya tentang Presiden 3 Periode," tegasnya.

BACA JUGA:  Cespleng! Daun Seledri Campur Madu Khasiatnya Sangat Dahsyat

Sebelumnya, Partai Amanat Nasional (PAN) telah memastikan diri berlabuh ke koalisi Jokowi.

Kabar tersebut diketahui setelah berlangsungnya pertemuan Jokowi dengan para petinggi partai pendukungnya di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 25 Agustus 2021.

BACA JUGA:  Geprek Jahe Campur Madu Bikin Pria Liar, Istri Lemas Bahagia

Merespons hal tersebut, Politikus Partai Demokrat Abdullah Rasyid berpesan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk tidak menjadikan Istana sebagai tempat membuat konspirasi jahat.

"Istana jangan dipakai buat konspirasi jahat," cuit Abdullah Rasyid dikutip GenPI.co Kamis, (26/8).

Abdullah Rasyid menegaskan bahwa Istana itu milik rakyat, bukan milik koalisi Jokowi.

"Istana itu milik rakyat, bukan punya koalisi Jokowi," tegasnya.

Abdullah Rasyid menilai, apabila Jokowi ingin buat pertemuan dengan partai politik, maka semuanya harus diundang.

"Jika ingin buat pertemuan dengan Parpol, semua harus diundang. Soal begini aja payah," pungkasnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co