GenPI.co - Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid memberikan komentar soal isu reshuffle setelah PAN masuk koalisi pemerintah Jokowi.
Menurutnya, isu reshuffle tersebut justru bukan keluar dari istana.
"Kan isu-isu di jalan, kabar-kabar burung, ya, kita tunggu saja seperti apa," ujar Jazilul saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (30/8/2021).
Menurut wakil ketua MPR itu, reshuffle kabinet seharusnya sesuai dengan kebutuhan, misalnya karena adanya pandemi Covid-19.
Oleh sebab itu, dia menilai reshuffle tidak ada kaitannya dengan bergabungnya PAN masuk koalisi.
"Kita dalam masa pandemi maka yang menjadi point mestinya bagaimana meningkatkan kinerja penanganan pandemi kalau memang harus reshuffle ya reshuffle," jelas Jazilul.
Politikus PKB itu menilai, rakyat akan menyoroti bila terjadi bagi-bagi kursi di saat pandemi.
"Tetapi kalau bagi-bagi kursi pada era pandemi itu rakyat juga akan melihat," terang dia.
Namun, PKB menyerahkan masalah kursi untuk PAN sebagai hak prerogatif Presiden Joko Widodo.
Jazilul hanya mengingatkan yang dibutuhkan rakyat adalah kerja keras pemerintah mengatasi pandemi Covid-19.
"Jadi kalau urusan dengan reshuffle itu wewenang presiden hak prerogatif presiden, ya, kita kembalikan terserah pak presiden. Namun, rakyat hari ini membutuhkan kerja keras pemerintah untuk bisa mengatasi seluruh dampak pandemi termasuk menggerakan ekonomi," tuturnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News