Pengakuan Mahfud MD Sungguh Mengejutkan, Ternyata Sudah Tahu Lama

09 September 2021 03:45

GenPI.co - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD blak-blakan mengungkapkan, lembaga pemasyarakatan (lapas) di Indonesia hampir seluruhnya mengalami kelebihan kapasitas.

Ironinya, menurut Mahfud MD, bahwa kelebihan kapasitas lapas di seluruh Indonesia sudah diketahuinya sejak tahun 2004.

"Saya sudah berkeliling sejak tahun 2004 menjadi anggota DPR, berkeliling ke seluruh Indonesia melihat lapas-lapas kita itu penuh, jadi 1 kamar yang tidak terlalu luas itu isinya bisa 20- 30 orang," jelas Mahfud MD dalam keterangannya, Rabu (8/9).

BACA JUGA:  4 Zodiak Borong Keberuntungan, Rezeki Masuk Rekening Tiada Henti

Mahfud MD mengaku terakhir bersama Dirjen Pemasyarakatan melihat lapas.

"Pak Reinhard (dirjen pemasyarakatan, red) ke Pasuruan ada satu kamar hanya kecil begitu, kamar yang tidak terlalu luas isinya 40 orang dan itu semuanya narkoba," jelas Mahfud MD.

BACA JUGA:  Jeruk Nipis Campur Teh dan Serai Khasiatnya Dahsyat, Wow Banget

Menurut Mahfud MD, berdasarkan data yang dimilikinya, hampir di semua lapas juga didominasi oleh narapidana dengan kasus narkoba.

"Sebenarnya saya sudah lama bicara situasi lembaga pemasyarakatan ini dengan Menkumham. Sudah beberapa kali presentasi di tempat saya, saya juga dengan Pak Reinhard ini juga sudah berkunjung ke daerah-daerah tertentu untuk melihat betapa Lembaga Pemasyarakatan itu sudah tidak kondusif, beber Mahfud MD.

BACA JUGA:  Wortel Campur Jeruk Nipis Khasiatnya Dahsyat, Cespleng

"Lebih dari 200.000 narapidana atau warga binaan itu separuhnya itu, 50 persennya kasus narkoba. Bayangkan satu kejahatan mendominasi 50 persen, sisanya kejahatan-kejahatan lain yang jumlahnya sedikit-sedikit. Ini tentu ada sesuatu yang harus kita dibicarakan lagi bagaimana menangani kejahatan narkoba," sambungnya.

Merespons keadaan tersebut, Mahfud MD mengaku telah melakukan komunikasi dengan Menkumham Yasonna Laoly.

Setidaknya, menurut Mahfud MD, ada dua hal yang dibahas bersama Menkumham menyoal over kapasitas lapas di Indonesia.

"Kami berencana segera membangun, merencanakan pembangunan lapas-lapas karena sudah over kapasitas," kata Mahfud MD.

"Ini sejak tahun 2004 itu dibicarakan terus antara pemerintah dan DPR, tetapi selalu tidak jadi karena pertimbangan anggaran," lanjutnya.

Untuk rencana pembangunan lapas, Mahfud MD mengatakan akan menggunakan tanah-tanah sitaan dari kasus BLBI.

"Daripada tidak dirampas dari obligor-obligor, debitur-debitur yang melakukan pembangkangan atas utangnya, itu satu. Dan itu tidak terlalu sulit, tinggal kami nanti mencari anggarannya," pungkasnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co