Ada Temuan Berbahaya, Direktur LKAB Desak Erick Thohir Bergerak

GenPI.co - Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Anak Bangsa (LKAB), Rudi S Kamri, buka suara terkait temuan terduga teroris di Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Rudi meminta Menteri BUMN Erick Thohir perlu tegas menindaklanjuti temuan tersebut.

"Ketegasan Pak Erick soal isu radikalisme di BUMN harus benar dilakukan seperti janjinya. Sebab, dia mengatakan akan membersihkan unsur-unsur radikalisme di BUMN," ujar Rudi kepada GenPI.co, Selasa (14/9/2021).

BACA JUGA:  Erick Thohir Punya Gebrakan Terbaru, Yes Banget

Dia menjelaskan kasus terduga teroris menyasar pegawai PT Krakatau Steel Cilegon.

Sementara itu, kata dia, pegawai PT Kimia Farma juga terafiliasi jaringan radikalisme.

BACA JUGA:  Bima Arya Puji Erick Thohir Setinggi Langit, Sampai Bilang...

"Saya khawatir Pak Erick ini nggak fokus menyelesaikan janjinya membersihkan BUMN dari radikalisme," terang dia.

Di sisi lain, Rudi menduga keadaan tersebut tidak akan selesai saat ini karena Menteri BUMN tergoda tentang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

BACA JUGA:  Isu Reshuffle Bergulir, Pengamat Sebut Airlangga & Erick Thohir

Dia menilai isu pencalonan Erick Thohir yang diusung kelompok pro khilafah mencuat luas.

"Saya yakin Erick Thohir seorang nasionalis, tetapi terkadang godaan kekuasaan menjadikan pragmatis," imbuhnya.

Dengan demikian, Rudi mengingatkan Erick Thohir agar serius menjalankan tugas sebagai menteri BUMN.

Namun, jika hal ini terus terjadi nantinya akan berbahaya bagi Erick Thohir saat menginginkan kekuasaan.

"Entah mau jadi RI 1 atau 2, Erick Thohir sangat berbahaya bagi Indonesia jika tidak menyelesaikan isu radikalisme di BUMN," tutur Rudi.(*)