Kerjasama dengan Inggris, Indonesia Bakal Bangun Kapal Canggih

20 September 2021 11:20

GenPI.co - Indonesia melalui PT PAL Indonesia, telah mendapatkan kontrak lisensi pembuatan untuk kapal fregat Arrowhead 140 dengan perusahaan pertahanan Inggris, Babcock.

Lisensi desain ini akan memungkinkan PAL untuk membangun dua fregat Arrowhead 140 di Indonesia dengan modifikasi desain khusus untuk Angkatan Laut Indonesia.

Perjanjian tersebut ditandatangani pada acara Defense and Security Equipment International (DSEI) 2021 di London di atas kapal AL Inggris HMS Argyll, oleh CEO Babcock, David Lockwood dan Direktur Utama PT PAL Kaharuddin Djenod.

BACA JUGA:  Prabowo Beli Kapal Perang dari Inggris, China Bisa Ketar-ketir

Menhan RI, Prabowo Subianto dan Menhan Inggris Ben Wallace turut menyaksikan penandatanganan.

“Bekerja dengan rekan-rekan kami di Indonesia, kontrak ini akan membuat fregat Arrowhead 140 dibangun di Indonesia, oleh tenaga kerja lokal, berkontribusi langsung pada nilai sosial dan ekonomi komunitas pembuat kapal yang berdaulat dan negara secara keseluruhan," ujar CEO Babcock, David Lockwood.

BACA JUGA:  Australia Mau Bikin Kapal Selam Nuklir, Apa Sikap Indonesia?

Desain dasar Arrowhead 140 dapat dikonfigurasi untuk memenuhi berbagai persyaratan angkatan laut dan, dengan dukungan Babcock, PT PAL sekarang akan merancang modifikasi yang diperlukan untuk mengkonfigurasi Arrowhead 140 untuk Indonesia.

"Kami menantikan kesempatan lebih lanjut untuk mendukung PAL saat program ini matang," tandas Lockwood.

Menhan Inggris Ben Wallace berkata kontrak antara Babcock dan PT PAL merupakan tanda kemitraan kekuatan antara Inggris dan Indonesia.

Ia berkata Inggris siap menggandeng Indonesia untuk melindungi kepentingan bersama di dunia.

“Di masa depan, kedua angkatan laut kami akan bersama-sama mengoperasikan fregat terkemuka dunia ini dan akan bekerja sama secara erat untuk melindungi kepentingan bersama kami di seluruh dunia”, tukas Wallace.

Pihak Babcock menyebut desain fregat Arrowhead 140, diuntungkan dari bentuk lambung yang telah teruji dan teruji di lingkungan operasional dunia nyata dari NATO dan gugus tugas koalisi hingga operasi regional dan penyebaran nasional.

Lebih lanjut, desain dasar Arrowhead 140 dapat dikonfigurasi untuk memenuhi berbagai persyaratan operasional dan profil fregat global dapat diminta untuk melakukan dan mengadopsi dan dengan semakin banyak pengguna juga dapat mendukung interoperabilitas antara para sekutu angkatan laut.

Dengan kerjasama itu, Inggris mempersilahkan Indonesia memproduksi kapal fregat Arrowhead 140. di dalam negeri. Inggris juga mendukung pemberdayaan tenaga lokal dalam produksi kapal tersebut untuk menjaga kedaulatan Indonesia.

Akan tetapi, Inggris tak membeberkan nilai perjanjian atau jumlah unit yang akan diproduksi. Mereka hanya menyampaikan produksi kapal perang itu akan dilakukan oleh PT PAL Indonesia (Persero).

"Akan dikerjakan oleh 'tangan-tangan' Indonesia dengan desain khusus serta spesifikasi yang memenuhi kebutuhan Angkatan Laut Indonesia," tutur Kedubes Inggris untuk Indonesia. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co