Nyanyian Ferdinand Tegas Seret Anies Baswedan, Pelan Tapi Menohok

21 September 2021 16:15

GenPI.co - Eks politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean menanggapi pemanggilan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Diketahui, KPK memanggil Anies Baswedan sebagai saksi dugaan korupsi pengadaan tanah di Munjul, Kelurahan Pondok Ranggon, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, DKI Jakarta Tahun 2019.

Menurutnya, pemanggilan KPK itu tidak akan berdampak besar kepada mantan menteri pendidikan dan kebudayaan (mendikbud) itu.

BACA JUGA:  Ferdinand: Hanya Sandiaga yang Pantas Dampingi Ganjar Pranowo

Lantaran, pemanggilan itu bukan untuk mendalami dugaan peran dan keterlibatan Anies dalam kasus tersebut.

"Bukan untuk mendalami peran dan keterlibatan Anies dalam kasus korupsi tersebut," ujar Ferdinand dalam keterangannya, Selasa (21/9/2021).

BACA JUGA:  Dilaporkan Roy Suryo ke Polda Metro Jaya, Ferdinand: Hati-Hati!

Namun demikian, Ferdinand meminta Anies untuk selalu jujur sebagai saksi saat diperiksa.

Lebih lanjut, ketua Yayasan Keadilan Masyarakat itu berharap KPK terus melakukan pemeriksaan lanjutan terhadap Anies di kemudian hari.

BACA JUGA:  Anies Baswedan Diperiksa KPK, Ferdinand Beri Komentar Tajam

"KPK segera menjadwalkan pemeriksaan untuk mendalami peran keterlibatan Anies. Jadi, KPK jangan berhenti hari ini terhadap Anies," tegas Ferdinand. 

Ferdinand turut mengingatkan KPK untuk tidak hanya menggunakan Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi, melainkan memperhatikan UU Tindak Pidana Pencucian Uang (UU TPPU) dalam pengusutan kasus tanah Munjul tersebut.

"Agar benang merah siapa saja yang menikmati hasil korupsi ketahuan," tutur Ferdinand.

Sebagai informasi tambahan, selain Anies yang diperiksa, KPK juga memanggil Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi pada hari ini dalam kasus dugaan korupsi pengadaan tanah di Munjul, Kelurahan Pondok Ranggon, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, DKI Jakarta Tahun 2019.(mcr8/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co