Respons Loyalis AHY Terhadap Yusril Dianggap Memalukan, Duh!

26 September 2021 11:40

GenPI.co - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS menilai respons loyalis Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) terhadap pengacara Yusril Ihza Mahendra memalukan.

Diketahui, Yusril menjadi kuasa hukum dari empat kader Demokrat Muhammad Isnaini Widodo, Nur Rakhmat Juli Purwanto, Ayu Palaretins dan Binsar Trisakti Sinaga.

Mereka akan mengajukan judical review AD/ART Partai Demokrat Tahun 2020 ke Mahkamah Agung.

BACA JUGA:  Penunjukkan Yusril Disebut Cari Pembenaran Kubu Moeldoko

"Kenapa loyalis seolah ingin membatasi kebebasan Yusril dalam menerima kuasa dari empat kader tersebut?" kata Fernando EMaS kepada GenPI.co, Minggu (26/9).

Menurut Fernando, keempat kader tersebut memiliki hak untuk memperjuangkannya sesuai dengan UU yang berlaku sebagai pihak yang merasa diperlakukan tidak adil oleh Demokrat.

BACA JUGA:  Demokrat: Yusril Jadi Akademisi Saja, Tidak Usah Ikut Campur

"Mereka merasa dikebiri haknya dalam menjalankan demokrasi di Demokrat, lalu melakukan judical review," katanya.

Sebelumnya, para loyalis AHY ramai-ramai berkomentar usai Yusril ditunjuk sebagai kuasa hukum Demokrat kubu Deli Serdang.

BACA JUGA:  Kubu AHY Tak Gentar Lawan Yusril Ihza Mahendra

Salah satunya adalah petinggi Demokrat Andi Arief yang mengungkit dukungan partainya terhadap putra Yusril, Yuri Kemal di Pilkada Belitung Timur.

Hal senada juga diungkap Rachland Nashidik yang menilai Yusril lebih baik fokus menjadi akademisi, alih-alih ikut campur dalam polemik partainya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Yasserina Rawie Reporter: Chelsea Venda

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co