Sentil Mahfud MD, Yusril Ihza Mahendra Beri Pernyataan Keras!

30 September 2021 12:45

GenPI.co - Pakar hukum tata negara Yusril Ihza Mahendra merespons pernyataan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD soal langkah uji materiel AD/ART Partai Demokrat ke Mahkamah Agung.

Sebelumnya, Mahfud MD sempat menyebut bahwa uji materiel yang dilakukan Yusril tidak ada gunanya.

"Kalau seorang politikus yang pikirannya bagaimana merebut kekuasaan dan jatuh-menjatuhkan orang yang sedang berkuasa, ucapan Pak Mahfud mungkin ada benarnya. Karena itu menganggap uji formil dan materiel ke MA itu tidak ada gunanya," ujar Yusril dalam keterangannya, Kamis (30/9).

BACA JUGA:  Sentil Yusril Ihza Mahendra, Andi Arief Singgung Bayaran Rp100 M

Yusril berpendapat bahwa jika Mahfud berpikir sebagai seorang negarawan, maka ia tidak akan mengatakan hal tersebut.

Ia pun menyebut bahwa UUD 45 maupun undang-undang secara normatif memerintahkan untuk membangun kehidupan bangsa yang sehat dan demokratis.

BACA JUGA:  Hakim Tak Gentar dengan Yusril, Analisisnya Dahsyat!

"Bagaimana negara akan sehat dan demokratis kalau partai-partai sendiri monolitik, oligarkis dan nepotis? Keputusan-keputusan partai didominasi oleh seorang tokoh saja atau keputusan didominasi oleh elite tertentu melalui lembaga yang tidak demokratis di dalam partai itu," ucapnya.

Menurut Yusril, jika uji materiel dikabulkan Mahkamah Agung, maka tidak akan ada lagi partai yang meligitimasi kemauan tokoh-tokohnya melalui AD/ART partai sesuka hatinya.

BACA JUGA:  Tudingan Anak Buah AHY Rontok, Mahfud Buka Kartu Sakti

Apalagi, jika AD/ART partai tersebut bertentangan dengan UU dan UUD 45.

"Kalau dilihat dari perspektif ini, JR (judicial review) ini bukan tidak ada gunanya, malah sangat besar manfaatnya. Jadi, di mana posisi Pak Mahfud, politikus atau negarawan?" ucap Yusril.

Yusril pun menduga Mahfud MD belum membaca permohonan uji formil dan materiel AD/ART Partai Demokrat ke MA dengan seksama.

"Karena itu komentarnya seperti di luar konteks," pungkas Yusril. (gir/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Yasserina Rawie

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co