Neno Warisman Mundur Dari Partai Ummat Bisa Ada Efek Domino

GenPI.co - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS merespons soal mundurnya Wakil Ketua Majelis Syura Neno Warisman dari Partai Ummat.

Fernando mengatakan, mundurnya dua elite partai akan memengaruhi perkembangan Partai Ummat ke depan.
Selain itu, bisa jadi akan ada efek domino bagi partai tersebut.

"Neno yang baru saja mundur akan berpengaruh pada mundurnya para penggagas dan pengurus Partai Ummat di pusat maupun daerah," kata Fernando kepada GenPI.co, Rabu (6/10).

BACA JUGA:  KSAL Yudo Margono Berat Jadi Panglima TNI, Ada Tragedi Ini

Pengamat ini menduga, ada sejumlah permasalahan di Partai Ummat yang membuat para elite mundur.

Menurutnya, mungkin saja mereka tidak nyaman dengan cara kepemimpinan dan perjuangan Amien Rais.

BACA JUGA:  Yenny Wahid Sentil Natalius Pigai, Telak

"Partai Ummat akan sulit untuk lolos menjadi peserta Pemilu 2024," katanya.

Seperti diketahui, Partai Ummat baru saja menjadi partai politik pada Agustus lalu. Namun, baru saja resmi berdiri, mereka justru ditinggalkan para elite.

BACA JUGA:  BMKG Beri Peringatan, Indonesia Bisa Lumpuh Total

Pada 26 Agustus 2021, partai tersebut ditinggalkan Waketum Agung Mozin.

Tak lama kemudian pada 2 Oktober 2021, giliran wakil ketua majelis syuro Neno Warisman.(*)