Mafia PCR Lingkaran Istana Terbongkar, Jokowi Harus Bertindak

03 November 2021 21:10

GenPI.co - Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Anak Bangsa (LKAB) Rudi S Kamri menanggapi dugaan mafia PCR yang makin panas meresahkan masyarakat.

Menurut dia, mafia PCR telah masuk ikut bermain dalam mengubah aturan di pemerintah.

"Para mafia PCR sudah banyak makan duit rakyat. Mereka sekarang bahkan membuat gerakan untuk mengubah aturan PCR," ucap Rudi kepada GenPI.co, Selasa (2/11).

BACA JUGA:  Zoya Amirin Beber Cara Bikin Pasangan Puas, Dijamin Enak

Rudi menjelaskan kondisi itu seharusnya membuat pemerintah bertindak lebih tegas menindak para mafia PCR.

Sebab, kata dia, perbuatan dari mafia PCR sudah sangat memberatkan kondisi masyarakat.

BACA JUGA:  PKS Minta Luhut Pandjaitan dan Erick Thohir Jujur

"Kalau pemerintah sudah tahu, ini seharusnya bisa ditindak," tegasnya.

Pemerintah mengetahui persoalan itu, kata dia, terlihat dari penurunan harga tes PCR oleh Presiden Jokowi.

BACA JUGA:  Pimpinan KPK Bicara Hukuman Mati Koruptor, Siap-siap

Menurutnya, Presiden Jokowi juga sudah mengetahui adanya pergerakan para mafia tersebut.

"Saya yakin Pak Jokowi sudah mendapat bisikan soal mafia PCR. Jadi, ini sudah waktunya beliau bergerak," imbuhnya.

Seperti diketahui, harga tes PCR berubah-ubah hingga bisa ditekan seharga Rp 300 ribu.

Sebelumnya pada awal mula pandemi covid-19, harga tes PCR bisa mencapai jutaan rupiah. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya Reporter: Puji Langgeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co