Andika Perkasa Calon Tunggal Panglima TNI, Begini Kata Qodari

04 November 2021 15:25

GenPI.co - Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengajukan nama Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto.

Terkait hal ini, Direktur Eksekutif Indo Barometer M. Qodari mengatakan, pemilihan Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI sudah tepat.

Menurutnya, Jokowi mengangkat Panglima TNI menggunakan pola dua kali dari Angkatan Darat (AD), lalu diselingi Angkatan Udara (AU) dan Angkatan Laut (AL).

BACA JUGA:  Pesan Pengamat Kepada Calon Panglima TNI Andika Perkasa

Hal itu kata Qodari bisa dipahami karena di TNI walaupun tidak tertulis, ada kultur yang menempatkan Angkatan Darat sebagai saudara tua.

"Kekuatan utama (AD, red), lah, kira-kira begitu dalam tata kemiliteran dan tradisi kemiliteran di Indonesia.” ujar Qodari kepada GenPI.co, Rabu (3/11).

BACA JUGA:  Jenderal Andika Jadi Panglima TNI 1 Tahun, Refly Harun: Bisa Apa?

Qodari menambahkan, Andika Perkasa mempunyai pengalaman dan kemampuan yang mumpuni.

Sebab, Andika Perkasa pernah bertugas di intelijen, teritorial, Paspampres, Pangdam, Pangkostrad hingga menjadi KSAD.

BACA JUGA:  Jenderal Andika Calon Panglima TNI, Begini Pesan Puan Maharani

"Pak Jokowi sendiri pernah mengatakan bahwa Andika itu figur yang lengkap, kuat di lapangan, praktik dengan akademiknya juga lengkap,” kata Qodari.

Seperti diketahui, Ketua DPR Puan Maharani mengumumkan lembaganya telah menerima surat presiden (surpres) berisi pengajuan calon Panglima TNI dari Presiden Jokowi.

Puan menjelaskan bahwa Jokowi hanya mengusulkan satu nama sebagai Panglima TNI yakni Andika Perkasa.

"Presiden mengusulkan satu nama calon Panglima TNI. Atas nama Jenderal TNI Andika Perkasa," kata Puan di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (3/11). (*) 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Yasserina Rawie Reporter: Andi Ristanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co