Seruan Bubarkan MUI Makin Menggema, Respons LKAB Mengejutkan

GenPI.co - Seruan bubarkan Majelis Ulama Indonesia (MUI) makin menggema usai isu terorisme mencuat di lembaga tersebut. 

Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Anak Bangsa (LKAB) Rudi S Kamri pun angkat suara terkait seruan bubarkan MUI. 

Menurut dia, isu terorisme di tubuh MUI bukan menjadi alasan harus dibubarkan. 

BACA JUGA:  Kiai Maman Desak Audit Keuangan, Begini Jawaban Lengkap MUI

"Saya pikir pembubaran MUI bukan solusi juga terkait terorisme di sana. Sebab, masih banyak ulama baik di sana," ucap Rudi kepada GenPI.co, Rabu (24/11). 

Rudi menjelaskan terorisme yang menyasar ke MUI merupakan salah satu dari oknum. 

BACA JUGA:  Kiai Maman Minta MUI Tak Bermewah-mewahan, Baidlowi Beri Jawaban

Oleh karena itu, dia mendesak MUI untuk bergerak cepat memberantas oknum yang terafiliasi terorisme. 

"Jadi, bukan MUI-nya yang salah, melainkan oknum yang memanfaatkan lembaga untuk melancarkan aksi kotor tersebut," jelasnya. 

BACA JUGA:  Masuk List Kelompok Teroris, Manuver Hizbullah Dikunci Australia

Selain itu, Rudi S Kamri merasa MUI jelas harus memperkuat seleksi sebagai syarat masuk ke pengurus. 

Sebab, kata dia, usai Densus 88 menangkap anggota Komisi Fatwa MUI Ahmad Zain An Najah, seruan pembubaran lembaga itu makin kencang. 

"Saya mengapresiasi langkah Densus 88 kemarin menangkap Ahmad Zain, tetapi itu bukan alasan harus ada pembubaran MUI," imbuhnya. (*)