Masuk List Kelompok Teroris, Manuver Hizbullah Dikunci Australia

GenPI.co - Australia pada Rabu (24/11) memasukkan kelompok Hizbullah dalam daftar kelompok teroris.

Hizbullah sendiri adalah sebuah kelompok militan Islam Syiah yang berbasis di Lebanon tetapi aktif di luar negeri.

Menteri Dalam Negeri Karen Andrews mengatakan bahwa Hizbullah  terus mengancam serangan teroris dan memberikan dukungan kepada organisasi teroris.

BACA JUGA:  Ada Latihan Serangan Nuklir, 10 Pesawat Pembom AS Dekati Rusia

“Kelompok itu menimbulkan ancaman nyata dan kredibel bagi Australia,” kata dia.

Israel dan Amerika Serikat telah lama mendaftarkan Hizbullah sebagai kelompok teror.

BACA JUGA:  Selat Taiwan memanas, Kapal Perang AS bikin China Waspada

Namun negara lain masih enggan memberikan sanksi kepada sayap politik kelompok itu, karena khawatir hal itu dapat menghambat kontak dengan pihak berwenang Lebanon.

Komite bipartisan pemerintah bidang intelijen dan keamanan juga merekomendasikan seluruh kelompok Palestina Hamas didaftarkan sebagai organisasi teror.

BACA JUGA:  WHO Beber Prediksi Mencemaskan, Eropa Dihantui 2,2 Juta Kematian

Selain Hizbullah, Negeri Kanguru juga memasukkan kelompok supremasi kulit putih The Base sebagai organisasi teroris.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News