GenPI.co - Isu jabatan presiden 3 periode hingga saat ini masih menjadi perbincangan hangat di masyarakat luas.
Hal itu pun mendapat respons dari banyak pihak, salah satunya pengamat kebijakan publik Trubus Rahadiansyah.
"Isu jabatan presiden 3 periode saat ini lebih terkesan kontraproduktif," ujar Trubus kepada GenPI.co, Minggu (5/12).
Tentu bukan tanpa alasan Trubus menyebut isu jabatan presiden 3 periode tidak menguntungkan.
Sebab, kata Trubus, Presiden Joko Widodo alias Jokowi sudah terang-terangan menolak wacana jabatan presiden sebanyak tiga kali.
"Presiden sudah nggak mau, jelas ingin mengadakan Pemilu serentak pada 2024," kata Trubus.
Sebelumnya diketahui, Menko Polhukam Mahfud MD menegaskan bahwa Presiden Jokowi menolak masa jabatan Presiden diperpanjang menjadi tiga periode.
Mahfud mengatakan, Jokowi meminta Pemilu 2024 tetap berjalan sesuai konstitusi.
Hal itu disampaikan Mahfud dalam acara silaturahmi Menko Polhukam Dengan Senat dan Dewan Profesor Undip dan Forkopimda Jawa Tengah yang digelar secara virtual, Kamis, (21/10).
"Dari sini sudah jelas jawabannya kalau Presiden pada 2024 minta Pemilu," ujar Mahfud. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News