Kabar Baru soal Formula E, Anies Baswedan Dapat Teguran Keras

24 Januari 2022 10:30

GenPI.co - Ada kabar baru soal alasan Formula E tidak yang tidak tersirat secara jelas di Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) DKI Jakarta.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengungkapkan hal itu terjadi karena Formula E ditetapkan anggarannya lewat Peraturan Daerah (Perda).

Oleh karena itu, menurutnya, tidak ada yang dipaksakan terkait rencana gelaran ajang balap mobil listrik tersebut.

BACA JUGA:  LSAK Beber Peluang Korupsi dalam Proyek Pemindahan IKN

Juru Bicara DPP PSI, Sigit Widodo angkat suara tentang pernyataan Anies Baswedan.

Menurut Sigit, pernyataan yang dilontarkan Anies Baswedan hanya berupa alasan yang tidak jelas substansinya.

BACA JUGA:  Menantu Luhut Jadi Pangkostrad, Pengamat Buka Suara

"Saya pikir Pak Anies sering beralasan, padahal jawabanya tidak substantif karena Formula E seharusnya ada di RPJMD," ujar Sigit kepada GenPI.co, Minggu (23/1).

Sigit menjelaskan kabar buruk soal Formula E juga terkait biaya commitment fee yang tidak jelas dikeluarkan Pemprov DKI Jakarta.

BACA JUGA:  Geisz Chalifa Blak-blakan, PSI Cuma Bisa Nebeng Anies Baswedan

Sebab, kata dia, uang pembayaran commitment fee seharusnya bisa digunakan untuk kepentingan masyarakat Jakarta.

"Saya juga tidak yakin dana Rp 560 miliar yang sudah dibuang untuk commitment fee akan punya manfaat untuk rakyat," jelasnya.

Menurutnya, uang sebesar itu bisa digunakan untuk kepentingan lebih jelas daripada Formula E.

Dia menyebutkan Jakarta masih dalam masalah terkait banjir yang menjadi polemik hingga sekarang.

"Banyak hal yang bisa dibenahi di Jakarta dengan uang sebesar itu, salah satunya untuk penanggulangan banjir dan Covid-19 yang lebih baik," imbuhnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co