Pengamat Sebut Capres Ini Sangat Diuntungkan di Pilpres 2024

05 Februari 2022 15:20

GenPI.co - Peneliti dari KoDe Inisiatif Ihsan Maulana mengatakan, isu soal masa kampanye Pemilu 2024 yang diperpendek akan memberikan keuntungan bagi calon-calon tertentu.

Ihsan mengatakan, calon presiden atau calon legistatif yang sudah menjabat sebelumnya sangat diuntungkan ketika masa kampanye 2024 diperpendek.

Pasalnya, calon-calon dari petahana yang mencalonkan diri lagi ini sudah memiliki akses kebijakan dari jabatannya.

BACA JUGA:  Please, Jangan Beli 3 Aset Kripto Koin Micin Ini

“Artinya, mereka tidak butuh waktu lama lagi untuk pengenalan ke masyarakat,” kata Ihsan dalam Webinar Masa Kampanye 2024 Dipendekan: Siapa Untung, Siapa Rugi?, Jumat (4/2).

Sebab, mereka bisa menunjukkan keunggulannya melalui kebijakan atau program-program yang sudah dibuatnya selama menjabat.

BACA JUGA:  Pengamat Bongkar Aksi Terselubung Anies Baswedan, Nggak Nyangka

Ihsan mengatakan, hal ini berbeda dengan mereka yang calon baru, yang mana tidak punya akses ke kebijakan tertentu.

“Bagaimana mau membangun popularitas, padahal, belum bisa membuktikan kebijakan apa yang bisa dia berikan,” katanya.

BACA JUGA:  Ucapan Mardani Telak Banget, Jokowi Jilat Ludah Sendiri

Selain itu, Ihsan mengatakan, masa kampanye yang diperpendek juga memberikan dampak lain yang perlu diwaspadai. Misalnya, soal permasalahan logistik.

Ihsan menyoroti permasalahan logistik pada Pemilu 2019, yang mana masa kampanye pada waktu itu sebenarnya sudah cukup lama.

Ihsan menyebut, data yang tertera di KPU ada 2,249 TPS yang harus melaksanakan pemungutan suara susulan.

Alasannya, karena ada distribusi logistik yang bermasalah. Dirinya pun mempertanyakan bagaimana nasib TPS-TPS itu jika pada Pemilu 2024 masa kampanye diperpendek.

Ihsan mengatakan, jangan sampai jumlah TPS yang melaksanakan pemilu susulan justru bertambah karena kebijakan kampanye diperpendek.

“Artinya, kalau ada wacana memperpendek masa kampanye, harusnya hal-hal seperti ini juga dihitung,” katanya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya Reporter: Chelsea Venda

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co