Pengamat: Partai Baru Din Syamsuddin Lebih Cocok Jadi Oposisi

22 Februari 2022 09:40

GenPI.co - Pengamat politik Zaki Mubarak membeberkan analisisnya soal partai baru yang didirikan oleh Din Syamsuddin.

Seperti diketahui, mantan ketua MUI itu resmi mendirikan Partai Pelita.

Di dalam struktur partai, dirinya menjabat sebaga Ketua MPP Partai Pelita.

BACA JUGA:  Suara Lantang Din Syamsuddin Menggelegar, Harus Tolak

Lantas, bagaimana dengan elektabilitas Din Syamsuddin bersama Partai Pelita dalam menghadapi Pilpres 2024?

Zaki Mubarak menilai elektabilitas Din Syamsuddin terbilang masih rendah.

BACA JUGA:  Din Syamsuddin Siapkan Rencana Besar, Isinya Orang Hebat

"Jika kita melihat survei-survei capres, nama Din Syamsuddin tidak pernah nongol di 10 besar," ujar Zaki kepada GenPI.co, Selasa (22/2).

Dari segi ketokohan, Zaki meyakini bahwa Din Syamsuddin punya konstituen. 

BACA JUGA:  Peneliti Bongkar Partai Baru Din Syamsuddin, Ini Bocorannya

"Beliau cukup lama memimpin Muhammadiyah," tambahnya.

Selain itu, Zaki menilai suara Din Syamsuddin sebagai oposisi juga diniai kritis dan memiliki pengaruh kuat.

"Ini artinya, popularitasnya sebagai oposisi tidak berbanding lurus dengan elektabilitasnya jika maju sebagai capres," jelasnya.

Akademisi dari Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta itu menilai Din Syamsuddin memang dikenal publik. Namun, tidak menjadi pilihan publik.

Zaki menilai, partai baru Din Syamsuddin itu lebih cocok menjadi oposisi, agar dapat berkontribusi besar bagi bangsa ini.

"Tampaknya Pak Din Syamsuddin lebih cocok sebagai oposisi dari pada maju capres," tandas Zaki. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co