GenPI.co - Pemerintah bakal menindaklanjuti temuan dan rekomendasi Komnas HAM terkait insiden di Desa Wadas, Purworejo, Jawa Tengah.
Hal itu diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD di Jakarta, Jumat (25/2).
Dia menjelaskan bahwa pemerintah sebenarnya telah mulai melaksanakan rekomendasi dari Komnas HAM.
Salah satu rekomendasi itu yakni agar dilakukan pemeriksaan dan penertiban ke dalam petugas yang melanggar SOP.
"Insyaallah, itu akan dilakukan setelah jelas subjek, objek, dan perkaranya,” ujar Mahfud di Jakarta, Jumat (25/2).
Dalam kesempatan itu, Mahfud juga menyampaikan bahwa rekomendasi Komnas HAM tidak membatalkan atau menyanggah pernyataan dirinya soal insiden di Desa Wadas.
Adapun pernyataan yang dimaksud Mahfud yakni tentang tidak adanya kekerasan yang terjadi di Desa Wadas.
"Tak ada temuan Komnas HAM yang mengubah atau membatalkan pernyataan saya bahwa tidak ada kekerasan seperti yang digambarkan di media sosial," kata Mahfud.
Mahfud kemudian menyinggung berbagai tayangan di media sosial yang menggambarkan ada penembakan dan penganiayaan warga oleh polisi di Desa Wadas.
Menurut Mahfud, apa yang ada di media sosial itu tak ada di temuan Komnas HAM.
"Beberapa butir temuan Komnas HAM mengonfirmasi bahwa tidak ada letusan senjata, tidak ada korban jiwa, dan tidak ada yang dirawat di rumah sakit," kata Mahfud. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News