Keturunan PKI Boleh Jadi TNI, Kebijaksanaan Andika Perkasa Diakui

01 April 2022 15:45

GenPI.co - Pengamat militer dari Institute For Security and Strategic Studies (ISSES) Khairul Fahmi menyinggung kebijaksanaan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa soal keturunan PKI.

Sebelumnya, Panglima Andika Perkasa menegaskan siapa pun berhak untuk menjadi prajurit TNI, termasuk keturunan PKI.

Menurut Khairul, keputusan tersebut mengingatkannya soal polemik taruna keturunan Prancis Enzo Zens Allie.

BACA JUGA:  Pernyataan Andika Perkasa Mengejutkan, Sebut Partai Terlarang

"Saya jadi ingat kasus taruna keturunan Prancis Enzo Zens Allie yang sempat ingin dikeluarkan karena jejak digital pernah mengibarkan bendera tauhid," ujar Khairul kepada GenPI.co, Jumat (1/4).

Khairul menjelaskan Jenderal Andika Perkasa, yang saat itu masih menjabat Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), memutuskan Enzo tetap menjadi taruna akmil.

BACA JUGA:  Soal Terobosan Panglima TNI Andika, Begini Kata Pengamat Militer

Keputusan itu tetap diambil Andika meskipun menteri pertahanan meminta untuk pecat.

Menurut dia, keputusan tersebut sangat tepat dan progresif, terutama soal hukum yang ditegakkan Jenderal Andika Perkasa.

BACA JUGA:  Keputusan Jenderal Andika Tepat Terkait Keturunan PKI Masuk TNI

"Dia (Enzo) dikhawatirkan terpapar apa yang disebut sebagai radikalisme. Waktu itu, dengan alasan yang lebih kurang serupa, saya bela Enzo," jelasnya.

Dengan demikian, Khairul menilai kebijakan baru tersebut menekankan warga negara bebas untuk mendapatkan hak asasi manusia.

Selain itu, Khairul menegaskan tidak hanya keturunan PKI yang boleh masuk anggota TNI, tetapi juga dari beragam latar belakang keluarga.

"Dengan kebijakan baru ini, tidak ada lagi yang dibatasi hak dan peran sertanya. Mau anak cucu PKI, DI/TII, HTI, atau bahkan FPI, sepanjang sehat jasmani dan rohani, boleh ikut seleksi jadi tentara," imbuhnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co