GenPI.co - Potensi duet Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pada Pilpres 2024 sulit untuk diukur.
Hal itu disampaikan oleh Direktur Program dan Litbang Institut Jakarta (IJ) Agung Nugroho.
"Saat ini belum ada kepastian konstelasi politik karena masih terus berdinamika, sehingga sulit mengukur peluangnya seberapa besar," ujar Agung kepada GenPI.co, Rabu (20/4).
Menurutnya, duet Anies dan AHY bisa saja terjadi jika Partai Demokrat mendapat dukungan dari Partai NasDem, PKS, dan PPP.
"Elektabilitas AHY di daerah-daerah pelan, tetapi pasti mengalami kenaikan," jelasnya.
Selain itu, menurut Agung, duet Anies dengan Ketua DPR RI Puan Maharani juga memiliki potensi dan berpeluang untuk maju pada Pilpres 2024.
"Sebab, PDIP merupakan partai besar. Mereka bisa dengan mudah merajut koalisi karena memiliki pengalaman menang di Pilpres dan Pilkada dalam satu koalisi," ujar Agung.
Seperti diketahui, sebelumnya AHY mengaku tidak tidak punya beban untuk menjalin koalisi.
Namun, AHY mengatakan, Partai Demokrat memiliki kriteria dalam membangun koalisi untuk Pemilu 2024.
Adapun kriteria koalisi yang menjadi prioritas Partai Demokrat ialah partai yang memiliki visi, misi, program, dan platform yang sama.
"Koalisi ini akan menjadi pemenang kalau berjuang untuk rakyat," ujar AHY. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News