GenPI.co - Direktur Rumah Politik Indonesia Fernando EMaS menduga PKS dan Demokrat marah dengan lahirnya Koalisi Indonesia Bersatu.
Seperti diketahui, Partai Golkar bersama PAN dan PPP membentuk Koalisi Indonesia Bersatu untuk Pemilu 2024.
Fernando mengatakan, terbentuknya Koalisi Indonesia Bersatu membuat PKS dan Partai Demokrat harus memutar ulang strategi.
"Ya, tentu ada pengaruh buat mereka," ujar Fernando kepada GenPI.co, Jumat (20/5).
Fernando mengatakan, PKS sudah kehilangan dua partai yang selama ini dekat dengannya yakni PAN dan PPP.
Dia mengatakan, hal serupa juga dialami Partai Demokrat yang kehilangan Partai Golkar.
"Teman-teman dekat PKS dan Partai Demokrat malah membentuk koalisi sendiri," kata Fernando.
Fernando mengatakan, setelah terbentuknya Koalisi Indonesia Bersatu, mungkin hanya PDIP yang tampak santai.
Sebab, menurutnya, PDIP bisa mengusung pasangan capres dan cawapres sendiri.
"Walau bisa maju sendiri, PDIP sepertinya akan ikut membentuk koalisi dengan menggandeng parpol agamais," ungkapnya.
Fernando menduga PDIP akan mengajak PKB membentuk koalisi untuk menantang Koalisi Indonesia Bersatu. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News