GenPI.co - Direktur Jenderal (Dirjen) Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri Bahtiar optimistis pelaksanaan Pemilu 2024 yang kemungkinan masih berlangsung dalam suasana transisi pandemi menuju endemi bakal berlangsung baik seperti pada Pilkada 2020.
Seperti diketahui, Pemilihan umum (Pemilu) serentak akan segera berlangsung pada 2024.
Menurutnya, pemerintah juga sudah memiliki pengalaman yang cukup baik dari pelaksanaan Pilkada 2020.
"Menjaga suara rakyat dan merawat demokrasi itu sudah kami lakukan 2020. Di negara lain terjadi kepanikan, bahkan pada saat mereka melaksanakan pemilu relatif terjadi banyak kontraksi," kata Bahtiar dalam diskusi Populi Center, yang digelar di Hotel Sultan Jakarta, Senin (6/6/2022).
Dia menyatakan baik pemerintah pusat maupun daerah telah bekerja keras untuk menghadapi pemilihan kepala daerah pada 2020, mengingat regulasi-regulasi yang dibuat belum sesuai dengan situasi pandemi.
"Ada banyak praktik yang terjadi dalam penyelenggaraan pemerintah dalam negeri. Paling tidak, sejak 2020 tidak diatur dalam hukum, baik hukum nasional maupun hukum pemerintahan daerah. Apapun bisa diatasi untuk mengatasi permasalahan pemerintahan," ungkap Bahtiar.
Namun, Bahtiar melihat kesanggupan pemerintah untuk tetap menjaga hak suara rakyat dan kualitas demokrasi dengan dibantu basis ideologi yang dianut Indonesia.
"Alhamdulillah dengan semangat nilai Pancasila sebagai penuntun Indonesia, kekurangan hukum negara bisa diatasi karena Indonesia punya nilai yang kuat dan mengikat masyarakat," jelasnya.
Oleh karena itu, Bahtiar meyakini pengalaman penyelenggaraan Pilkada Serentak 2020 yang berlangsung di tengah pandemi covid-19 bisa menjadi pegangan untuk penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada Serentak 2024.
"Kami di situasi seperti itu (pandemi, red) relatif berjalan lancar. Partisipasi publik bisa kami lakukan dan tidak ada peristiwa luar biasa di 217 daerah yang melaksanakan itu (Pilkada Serentak 2020, red)," tutur dia.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News