Poltracking Indonesia: PDIP dan KIB Jadi Stimulan Partai Lain

10 Juni 2022 13:50

GenPI.co - Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda mengatakan PDI Perjuangan dan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) akan menjadi stimulan pembentukan poros koalisi.

Hanta menganggap keduanya memiliki kekuatan besar terkait manuver partai politik lain menjelang Pilpres 2024.

"Jadi, KIB dan PDIP benar menstimulasi partai lain," ucap dia di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (9/6).

BACA JUGA:  King Maker Pilpres 2024, SBY-JK Vs Megawati-Jokowi

Hanta juga menyebut pergerakan KIB membuat partai lain menjadi lebih aktif untuk menentukan poros koalisi.

"Pergerakan KIB membuat Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dan Presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bertemu satu sama lain," ujarnya.

BACA JUGA:  Poltracking Indonesia Sebut Ada 3 Poros Koalisi pada Pilpres 2024

Hanta lantas memprediksi tiga poros akan terjadi apabila KIB dan PDIP berpisah.

Namun, potensi dua poros akan terjadi jika KIB dan PDIP akhirnya bersatu.

BACA JUGA:  Setelah Golkar-PPP-PAN, Poros Ketiga Siap Panaskan Pilpres 2024

"Artinya, poros yang biasa mendukung Jokowi di pemerintahan bisa saja bergabung dalam satu poros," kata dia.

Hanta mengatakan dua poros koalisi tak akan terbentuk jika PDIP atau KIB memutuskan berkoalisi dengan NasDem atau PKB.

Dia juga memprediksi apabila NasDem bergabung dengan Partai Demokrat menjadi satu poros, bisa saja muncul 2 capres yakni Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

"Lihat dinamikanya dahulu. Kecuali, ada wacana Anies-Ganjar atau Ganjar-Anies dipasangkan," tuturnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co