GenPI.co - Ketua BEM UI Bayu Satrio Utomo membeberkan alasan pihaknya memberi julukan Bebek Lumpuh kepada Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
Julukan Bebek Lumpuh sendiri disematkan kepada Jokowi saat Bayu berorasi di kawasan Patung Kuda, Jakarta.
Bayu menerangkan julukan Bebek Lumpuh yang diberikannya kepada Jokowi merujuk pada teori politik.
"Jadi, argumentasi saya merujuk pada teori politik Lame Duck," ujar Bayu seusai melakukan orasi, Jakarta, Selasa (21/6).
Teori itu, kata Bayu, pertama kali diperkenalkan pada semester kedua Barack Obama di Amerika Serikat.
"Dalam teori itu, dikatakan pemerintahan yang tidak lagi membutuhkan legitimasi masyarakatnya kerap mengeluarkan kebijakan yang tidak populis," ungkapnya.
Bayu menilai Pemerintahan Joko Widodo sejak 2019 telah mengeluarkan kebijakan-kebijakan yang tidak populis.
Dia juga menyoroti pidato perdana Jokowi seusai dilantik.
"Beliau langsung RUU Omnibus Law atau RUU Cipta Kerja, yang mana langsung ditolak kaum buruh waktu itu," tambahnya.
Bayu menuturkan seusai polemik RUU Omnibus Law, Jokowi terus memproduksi kebijakan dan aturan yang dinilainya jauh dari rakyat.
"Ada RUU KPK, pembangunan IKN, dan RKUHP. Itu semua membuktikan kebijakan Jokowi tidak populis," pungkas Bayu. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News