Listyo Sigit dan Andika Perkasa Turun Tangan, Ruhut Desak Habis

26 Juli 2022 03:00

GenPI.co - Kapolri Listyo Sigit Prabowo dan Jenderal TNI Andika Perkasa sudah turun tangan, Ruhut Sitompul desak habis pelaku pembunuhan Brigadir J di rumah Ferdy Sambo.

Pasalnya, Ruhut Sitompul yang juga politikus PDI Perjuangan itu sangat yakin bila kasus yang menggemparkan Indonesia itu akan terungkap segera.

"Saya melihat Pak Sigit dibantu Pak Andika begitu juga Pak Dudung ini akan terbuka semua. Jadi, pesan saya, yang terlibat dengan ini mengaku sajalah kalian semua," kata Ruhut Sitompul kepada JPNN, Senin (25/7).

BACA JUGA:  DPR Puji Listyo Sigit, Kematian Brigadir J Dapat Angin Segar

Selain itu, Ruhut juga merasa yakin bila kasus kematian Brigadir J di rumah Ferdy Sambo akan terungkap karena menjadi sorotan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Apalagi presiden sudah tahu, kalau dia sudah mengomong, dia enggak main-main, presiden itu orang hebat, dia orang Solo lemah lembut, tetapi hatinya bagaikan batu karang, kalau sudah dia katakan 'harus diusut sampai tuntas', pasti tuntas," tambah Ruhut Sitompul.

BACA JUGA:  Komnas HAM Punya Cara Sendiri Mengungkap Kematian Brigadir J

Seperti diketahui sebelumnya, Indonesia saat ini tengah fokus kepada kasus kematian Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J di rumah Ferdy Sambo yang berada di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Dalam kasus tersebut, terdapat beberapa kejanggalan dari pertama kali dipublikasikan ke ranah publik hingga kini.

BACA JUGA:  Komnas HAM Bakal Turun Tangan Periksa Luka Jenazah Brigadir J

Kejanggalan tersebut salah satunya terkait penemuan rekaman CCTV di rumah Ferdy Sambo.

"Kami sudah menemukan CCTV yang bisa mengungkap secara jelas tentang konstruksi kasus ini," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo di Jakarta, Rabu (20/7).

Keterangan Irjen Dedi itu langsung mementahkan pernyataan Kapolres Metro Jakarta Selatan (Jaksel) Kombes Budhi Herdi Susianto tentang CCTV di rumah Ferdy Sambo.

Sebelumnya, Kombes Budhi Herdi Susianto mengatakan bahwa CCTV di rumah Ferdy Sambo mengalami kerusakan.

Pernyataan itu membuat Kombes Budhi pun langsung dicopot secara sementara dari jabatannya sebagai orang nomor satu di Polres Metro Jakarta Selatan.(cr1/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co