GenPI.co - Pendiri Lembaga Survei KedaiKOPI Hendri Satrio memberikan komentarkan soal koalisi yang dibentuk Partai Gerindra dan PKB.
Ia menilai Partai Gerindra dan PKB sudah punya bekal untuk melenggang ke Pilpres 2024.
Dengan demikian, kata Hendri, koalisi tersebut tidak butuh tambahan partai lagi agar bisa mendapatkan tiket kontestasi politik 2024.
"Kombinasi kedua partai tersebut juga sudah lengkap, nasionalis religius," ujar Hendri kepada GenPI.co, Senin (15/8).
Menurutnya, sosok capres yang akan diusung dalam Pilpres 2024 akan diperbincangkan di meja lobi Partai Gerindra-PKB.
"Siapa pun bisa (jadi capres, red). Akan tetapi, Pak Prabowo punya kesempatan lebih besar," tuturnya.
Hendri menduga Prabowo Subianto dan Partai Gerindra akan dipilih lantaran memiliki elektabilitas dan banyak kursi di DPR.
"Akan tetapi, Cak Imin (Muhaimin Iskandar, red) juga enggak bisa dianggap remeh. Kemungkinan koalisi tersebut langgeng," kata dia.
Meski demikian, menurutnya, sosok capres dan cawapres masih bisa berubah lantaran politik di tanah air sangat dinamis.
"Bisa berubah dan kedua partai itu harus bisa beradaptasi," ujar Hendri.
Di sisi lain, peneliti sekaligus Direktur Eksekutif Lembaga Survei KedaiKOPI Kunto Adi Wibowo menilai kedua partai tersebut sudah memenuhi syarat dan bisa mendapatkan tiket mencalonkan diri dalam Pilpres 2024.
"Kemungkinan Pak Prabowo memilih Cak Imin lantaran ingin menang di Jawa Timur dan mendapatkan ceruk besar Nahdlatul Ulama," kata dia.
Oleh sebab itu, menurutnya, koalisi tersebut akan memuaskan rasa penasaran Prabowo Subianto yang ingin menjadi presiden pada 2024. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News