Begini Saran Kak Seto untuk Nasib Anak-anak Ferdy Sambo, Oh Ternyata

25 Agustus 2022 21:50

GenPI.co - Nasib anak bungsu Ferdy Sambo berusia 1,5 tahun harus tetap mendapatkan pendampingan dari sang ibu, Putri Candrawati yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir J.

Hal itu diungkapkan Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi, di Jakarta, Kamis (15/8/2022).

Dia beralasan, seorang anak yang berusia di bawah tiga tahun masih sangat membutuhkan pendampingan dan perlindungan khusus, yang mempengaruhi tumbuh kembang-nya.

BACA JUGA:  Kak Seto Datangi Bareskrim, Beri Perlindungan untuk Anak Ferdy Sambo

Menurutnya, kondisi ini juga sama percis saat dialami kasus Angelina Sondakh. 

 

BACA JUGA:  Lewat Kak Seto, Ferdy Sambo Titipkan Pesan Ini untuk Keempat Anaknya

"Sama seperti yang sudah saya sarankan pada kasus Mbak Angelina Sondakh, waktu itu tersangka juga punya bayi. Saya pesankan mohon bersama ibunya," ujar pria yang akrab disapa Kak Seto itu.

Selain itu, terdapat dua pilihan agar intensitas hubungan sang ibu dan anak tidak terputus.

BACA JUGA:  Kak Seto Sarankan Anak Ferdy Sambo yang Masih Balita Tetap Bersama Ibunya

Untuk cara pertama adalah dengan menjadikan PC sebagai tahanan rumah, dan kedua menyediakan fasilitas khusus untuk sang anak di lembaga pemasyarakatan sebagai bentuk perlindungan dan memenuhi hak anak.

Namun, jika sang anak ditempatkan sementara di lapas anak, dampak yang diberikan tidak akan seideal ketika anak tumbuh dan berinteraksi dengan dunia luar.

Dengan demikian, perlu ada kerja sama dari tiap-tiap pihak terkait untuk membuat tumbuh kembangnya tetap berjalan dengan optimal.

Di sisi lain, anak juga berhak untuk mendapatkan penjelasan terkait situasi orang tuanya, ketika sudah menginjak usia di mana memahami kondisi keluarganya.

Kemudain saat ingin mengadakan kunjungan ke tempat orang tuanya, perlu didampingi dan dirawat oleh kakak-kakaknya yang telah dianggap lebih dewasa.

Sementara, untuk anak-anak Ferdy Sambo yang menginjak usia remaja, mereka disarankan menjauhi media sosial terlebih dahulu.

Hal itu bertujuan untuk mengurangi potensi terganggunya psikologi dan mentalnya.

Selanjutnya bila anak merasa mendapatkan tekanan dari lingkungan di sekolahnya, maka anak-anak Ferdy Sambo untuk melakukan pembelajaran dari rumah atau biasa disebut sebagai home schooling.(Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co