GenPI.co - Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik mengatakan mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo bukan orang sembarangan.
Untuk itu, Komnas HAM meminta kepolisian dalam menganani kasus pembunuhan Brigadir J untuk berhati-hati.
Pasalnya, menurut Taufan, Ferdy Sambo sebagai mafia.
“Sambo bukan orang sembarangan. Puluhan tahun dia, bukan enggak tahu dia cara (bebas). Sebagai bos mafia dia tau caranya keluar,” ucap Taufan dalam wawancara dengan salah satu media nasioanl dikutip, Minggu (4/9).
Taufan menyinggung harta kekayaan Ferdy Sambo sehingga mampu membayar siapa pun menutupi kasus hukumnya.
“Bayangkan kalau besok mereka sebut cabut BAP-nya, pusing enggak? Dia punya duit yang banyak, pengacara top berapa orang di Indonesia bisa bayar membela dia. Jaksanya bisa keteteran menghadapi,” ungkapnya.
Taufan pun khawatir Ferdy Sambo bisa berlenggang bebas dengan alasan bukti tak cukup banyak di pengadilan nanti.
“Saya sampaikan kepada penyidik, hati-hati jangan berpuas diri untuk membawa ke pengadilan, memenangkan gugatan atau dakwaan, belum tentu,” pungkasnya.
Diketahui, Ferdy Sambo dalang pembunuhan berencana Brigadir J di rumah dinasnya di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan. (JPNN)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News