Masinton: Jangan Sampai KPK Menjadi Komisi Penghambat Karier

12 September 2019 16:23

GenPI.co - Anggota Komisi III DPR Masinton Pasaribu mencecar calon pimpinan KPK petahana Alexander Marwata terkait konferensi pers KPK yang mengumumkan dugaan pelanggaran etik yang dilakukan capim KPK Firli Bahuri.

Masinton mengatakan konferensi pers dilakukan salah satu Pimpinan KPK Saut Situmorang dan Juru Bicara (Jubir) KPK Febri Diansyah itu menyangkut nasib dan karir seseorang.

"Saya tanya ke Pak Alex sebagai calon komisioner dan orang yang masih menjabat di KPK, mudah-mudahan KPK masih Komisi Pemberantasan Korupsi, belum menjadi Komisi Penghambat Karier," kata Masinton dalam uji kelayakan dan kepatutan capim KPK di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (12/9).

BACA JUGACalon Pimpinan KPK Dicecar 14 Topik Pertanyaan Saat Uji Kelayakan

Masinton ingin mendalami apakah Alex sebagai salah satu Pimpinan KPK mengetahui konferensi pers tersebut dan apakah di internal KPK boleh memutuskan sendiri-sendiri atau secara kolektif kolegial.

Karena menurut dia, dalam konpers tersebut dinyatakan bahwa ada pelanggaran etik yang dilakukan oleh salah satu capim KPK sekaligus mantan Deputi Penyidikan KPK Firli Bahuri.

"Lalu apakah cara-cara seperti ini lazim untuk dilakukan oleh KPK atas nama integritas dan pemberantasan korupsi," ujarnya.

Sementara, Wakil Ketua Komisi III DPR Desmond Mahesa juga mempertanyakan dasar dari dilakukannya konpers tersebut sehingga, berani menuduh salah satu capim KPK melakukan pelanggaran etik.

"Jadi apa dasar konpers kemarin itu? Itu tidak berdasarkan keputusan pimpinan yang kolektif kolegial," kata Desmond. (Imam Budilaksono/ANT)
 

Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co