GenPI.co - Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya menyebut Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang identik secara personal branding dengan kepemimpinan Presiden Joko Widodo jadi faktor yang membuat elektabilitasnya lebih tinggi dibanding figur lain terkait hasil survei.
Seperti diketahui, sejumlah lembaga survei telah mengumumkan elektabilitas tiga figur calon presiden.
Adapun nama Ganjar Pranowo mayoritas berada di posisi satu.
Menurut dia, ada beberapa variabel yang perlu dibaca dari trend data dan tak langsung melihat elektabilitas Ganjar.
Namun, kata Yunarto, faktor tingkat pengenalan, kesukaan publik, dan keterpilihan juga memengaruhi elektabilitas figur.
Menurut dia, Ganjar memiliki modal dasar yang membuat elektabilitasnya berada di puncak.
*Angka kesukaan publik terhadap Ganjar lebih tinggi dibandingkan Eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan atau Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto," ucap dia di The Ritz-Carlton Hotel, Jakarta Pusat, Rabu (30/11).
Yunarto menilai faktor tersebut yang menyebabkan efektifitas penambahan angka pengenalan sehingga meningkatkan tingkat elektabilitas.
Dia menganggap padahal sebetulnya tingkat pengenalan Ganjar masih rendah dibandingkan Prabowo dan Anies.
Sementara itu, kata Yunarto, faktor kedua yang membuat elektabilitas Ganjar Pranowo berada di atas, yakni paling identik secara personal branding dengan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
"Selain itu, identik juga soal kepemimpinan dan latar belakang politik, sebagai penerus Jokowi," ungkap dia.
Sementara itu, Yunarto beranggapan sampai saat ini tingkat kepuasan era Jokowi masih tinggi sehingga akan memengaruhi elektabilitas Ganjar Pranowo.
"Hal itu juga akan menguntungkan Ganjar Pranowo," kata dia.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News