GenPI.co - Kabar Laksamana TNI Yudo Margono yang ditunjuk sebagai calon tunggal Panglima TNI terus menjadi sorotan.
Salah satunya termasuk disoroti Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa justru berpesan ke Laksamana TNI Yudo Margono bahwa akan ada banyak tantangan ke depan.
Hal itu disampaikan Jenderal Andika di sela-sela melepas Satuan Tugas (Satgas) Mantime Task Force (MTF) TNI Konga XXVIII-N/UNIFIL TA 2022 di Dermaga Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (1/12/2022).
"Tantangan untuk Pak Yudo banyak. Karena memang masalah itu selalu ada. Itu kan teori organisasi. Jadi ruang perubahan, ruang perbaikan pasti selalu ada," tegas Jenderal Andika.
Sementara itu, Laksamana TNI Yudo Margono memastikan tidak ada persiapan khusus untuk menjalani untuk menjalani "fit and proper test" di DPR RI pada Jumat (2/12/2022).
"Tidak ada. Yang penting sudah persiapan sejak diumumkan waktu itu, ya kan berarti harus persiapan. Pasti akan ada 'fit and proper test'. Ya harus siapkan bahan-bahan yang besok akan dipertanyakan oleh Komisi I DPR RI," ungkapnya.
Sebagai informasi tambahan, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa akan pensiun pada 21 Desember 2022, tepat berusia 58 tahun, dengan calon kuat sebagai Panglima TNI, yakni KSAL Laksamana Yudo Margono.
Adapun, Yudo Margono merupakan seorang perwira tinggi (Pati) TNI AL yang menjabat sebagai KSAL sejak 20 Mei 2020 setelah menggantikan Laksamana TNI Siwi Sukma Adji.
Yudo lahir pada 26 November 1965 di Kecamatan Balerejo, Madiun, Jawa Timur.
Dia turut pernah menjadi bagian dari Akademi Angkatan Laut (AAL) Angkatan ke-33 dan lulus tahun 1988.
Sepak terjangnya di TNI AL terbilang cukup cemerlang dan pernah menjabat Asisten Perwira Divisi (Aspadiv) Senjata Artileri Rudal di KRI YNS 332 (1988) sebelum akhirnya menempati posisi Kadep Ops KRI Ki Hadjar Dewantara 364.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News