GenPI.co - Pernikahan putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) Kaesang Pangarep dengan finalis Puteri Indonesia 2022 Erina Sofia Gudono tinggal menghitung hari.
Seperti diketahui, rangkaian pernikahan Kaesang Pangarep dengan Erina telah dimulai dengan pengajian pada 8 Desember.
Selanjutnya, pada 9 Desember akan diadakan pemasangan bleketepe alias janur. Dan, pada 10 Desember keduanya menggelar upacara pernikahan.
Sang ayah, Jokowi tentunya memiliki banyak persiapan menjelang hari bahagia putranya, salah satunya menunjuk ketua panitia pernikahan yakni Menteri BUMN Erick Thohir.
Sayangnya, keterlibatan pejabat negara itu sebagai panitia justru menuai sorotan dari banyak pihak, salah satunya pengamat politik Zaki Mubarak.
"Saya menyimpulkan preferensi Jokowi ke Erick tidak lebih karena kepentingan mikro atau keluarga, bukan kepentingan nasional dan bangsa," ujar Zaki kepada GenPI.co, Kamis (8/12).
Meski Jokowi mempercayakan urusan keluarga kepada Erick, Zaki menilai tidak berpengaruh ke elektabilitasnya.
"Selama ini elektabilitas Erick masih rendah. Tidak masuk dalam big five cawapres idola," tuturnya.
Akademisi dari Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta menyebut elektabilitas Erick masih kalah dengan Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menparekraf Sandiaga Uno, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan lainnya.
"Jadi, kurang memberi benefit elektoral bagi capres yang didampingi," lanjutnya.
Namun, Zaki menduga salah satu kelebihan Erick yakni di kekuatan finansial yang hampir unlimited.
"Jadi, ada plus dan minusnya," jelasnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News