GenPI.co - PDIP dan Partai Gerindra bersaing ketat menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 berdasarkan hasil survei Voxpopuli Research Center.
PDIP masih berada di posisi puncak dengan elektabilitas mencapai 17,1 persen.
Sementara itu, Partai Gerindra yang dipimpin Prabowo Subianto di urutan kedua dengan elektabilitas 16,4 persen.
“Elektabilitas PDIP dan Gerindra bersaing ketat di papan atas,” ujar Direktur Komunikasi Voxpopuli Research Center Achmad Subadja, Senin (3/7).
Achmad menjelaskan Gerindra berpeluang menyalip PDIP jika elektabilitas Prabowo Subianto terus naik.
“Efek ekor jas pencapresan Prabowo bisa mengancam peluang PDIP mencetak hattrick sekaligus memecahkan rekor sejak pascareformasi,” kata Achmad.
Di sisi lain, Partai Golkar berada di posisi ketiga dengan elektabilitas mencapai 8,5 persen.
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di urutan keempat dengan elektabilitas sebesar 7,7 persen.
Partai Demokrat di posisi kelima dengan elektabilitas 6,1 persen. Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di posisi keenam dengan elektabilitas 5,8 persen.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) nangkring di urutan ketujuh dengan elektabilitas 4,6 persen.
“Tujuh partai tersebut diprediksi lolos ke Senayan, sedangkan sisanya masih harus berjuang keras,” ujar Achmad.
Achmad menjelaskan partai lain, seperti Partai Nasdem dan PPP, harus berjuang keras agar lolos ke Senayan.
Partai Nasdem hanya mempunyai elektabilitas 2,6 persen. Sementara itu, elektabilitas PPP hanya 2,8 persen.
Voxpopuli Research Center menggelar survei terhadap 1.200 responden dari seluruh provinsi pada 15-21 Juni 2023.
Para responden dipilih menggunakan metode multistage random sampling.
Margin of error survei sebesar kurang lebih 2,9 persen, sedangkan tingkat kepercayaan 95 persen. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News