Anggota Brimob Terkena Anak Panah saat Kerusuhan di Batam

05 Juli 2023 17:40

GenPI.co - Seorang anggota Brimob terkena anak panah saat pengamanan penggusuran permukiman ilegal yang sempat terjadi kerusuhan di Batam, Kepri pada Rabu (5/7).

Anggota Brimob Polda Kepulauan Riau itu terkena panah saat terjadi keributan warga yang menolak penggusuran dengan petugas keamanan.

Kasi Humas Polresta Barelang AKP Tigor Dadariba mengatakan anggota Brimob tersebut bernama Brigpol Toto Harianto.

BACA JUGA:  Kucing Milik Warga Riau Ditolak Masuk ke Batam untuk Cegah Rabies

Dia mengungkapkan anggota Brimob tersebut kemudian langsung dibawa ke rumah sakit untuk mengobati lukanya.

“Petugas memakai rompi lengkap. Luka yang ditimbulkan tidak terlalu serius,” katanya dikutip dari Antara, Rabu (5/7).

BACA JUGA:  40 Rumah Rusak Akibat Bencana Angin Puting Beliung di Batam

Dalam peristiwa keributan itu, petugas terpaksa melepaskan tembakan gas air mata yang ke arah kerumunan warga.

Kericuhan tersebut akhirnya berhasil diredamkan. Petugas pun telah membubarkan diri di lokasi keributan.

BACA JUGA:  153 Rumah Rusak Akibat Bencana Puting Beliung di Batam

Petugas gabungan dari polisi, TNI dan Satpol PP menemukan sejumlah senjata tajam di sekitar lokasi kejadian.

Sejumlah senjata tajam yang digunakan untuk menyerang petugas keamanan di antaranya busur serta anak panah, parang dan kayu yang telah diberi paku.

Sebanyak 14 orang diamankan dan dibawa ke Polresta Barelang yang diduga menjadi pemicu dari peristiwa keributan itu. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co