GenPI.co - Polisi memastikan penyelidikan tetap berjalan meski pengelola Mal Tentrem Semarang telah bertemu keluarga korban pertunjukan JKT48.
Kanit Pidum Satreskrim Polrestabes Semarang, AKP Andika Oktavian mengatakan penyelidikan kasus seorang penonton tewas setelah pingsan saat pertunjukan JKT48 itu masih berjalan.
“Saat ini sudah ada sepuluh saksi yang diperiksa. Proses penyelidikan masih berjalan,” katanya dikutip dari Antara, Sabtu (15/7).
Pengelola Mal Tentrem Semarang bertemu dengan keluarga Ahmad Arsyad Disky (17) penonton yang meninggal dunia saat pertunjukan JKT48.
Pertemuan yang diffasilitasi oleh polisi itu dilakukan di rumah korban yang berada di Jalan Merbau Raya, Banyumanik, Kota Semarang.
Salah seorang kerabat keluarga Ahmad Arsyad Disky yakni Bayu Eriadi mengatakan kedatangan pengelola Mal Tentrem itu untuk meminta maaf.
Pengelola Mal Tentrem yang datang diwakili GM dan petugas bagian keamanan. Mereka juga menjelaskan mengenai kronologis peristiwa.
Pertemuan antara pengelola Mal Tentrem Semarang dengan keluarga korban ini juga masih akan berlanjut ke depannya.
“Keluarga intinya sudah Ikhlas dan tak akan menuntut,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News