GenPI.co - Menko Marives Luhut Binsar Pandjaitan menyebut operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang menurun menunjukkan sistem pencegahan korupsi makin kuat.
"Kalau OTT-nya enggak ada, lebih bagus. Artinya, pencegahannya lebih baik," kata Luhut, Selasa (18/7).
Menurut Luhut, OTT KPK seharusnya bukan menjadi kebanggaan. Dia menjelaskan OTT adalah indikasi ada celah korupsi.
Luhut Binsar Pandjaitan menuturkan publik sering luput terhadap penghematan dan penyelamatan anggaran berkat sistem pencegahan korupsi yang dilakukan KPK.
"Lihat penghematan. Pajak kita naik 47 sekian persen. KPK terlibat mengaudit semua,” kata Luhut.
Luhut menjelaskan ada penghematan dengan nominal yang tidak kecil, yakni ratusan triliun.
“Itu tidak dikerjakan kantor saya sendiri. Saya hanya mengorganisasi semua, termasuk di dalamnya KPK," ujar Luhut.
Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan penindakan oleh KPK makin turun karena sistem kian bagus.
“Orang tidak bisa korupsi, tidak bisa mencuri, kan, bagus," kata Luhut. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News