Gibran Disebut Pemimpin Muda Berani, Pengamat: Punya Karakter Kuat

18 Desember 2023 07:20

GenPI.co - Gibran Rakabuming Raka disebut pengamat sebagai sosok pemimpin muda yang berani dan punya karakter kuat.

Tak hanya itu, calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut dua itu juga dinilai punya rasa ingin tahu yang besar serta kreatif.

Hal tersebut dilontarkan secara langsung oleh Agus Widjajanto selaku Pengamat Hukum dan Pemerhati Polsosbud.

BACA JUGA:  Kunjungi IKN Nusantara, Gibran Rakabuming Raka Tegaskan Pemerataan

"Gibran sebagai generasi muda memiliki karakter kuat dan rasa ingin tahu yang besar, kreatif, percaya diri, tidak minder tetapi juga tidak arogan," ucap Agus dari rilis yang diterima GenPI.co, Senin (18/12).

Agus juga melihat bahwa Gibran Rakabuming Raka berani mengambil risiko, berpikiran kritis serta berani mempelajari hal-hal baru.

BACA JUGA:  Alasan Program Pemberantasan Korupsi Jadi Prioritas Prabowo-Gibran

Sosok pemimpin muda seperti Gibran dinilai akan membawa perspektif yang segar dan pendekatan baru terhadap sejumlah isu dan tantangan yang dihadapi oleh negara.

Bila Gibran terpilih sebagai Wakil Presiden yang akan mendampingi Prabowo Subianto, Agus memprediksi Gibran akan menghadapi masalah-masalah tersebut dengan cara yang tidak konvensional dan memberikan solusi yang inovatif.

BACA JUGA:  All Out Gaungkan Program Prabowo-Gibran, Sukarelawan Bagikan Ribuan Susu dan Biskuit Gratis

"Pada perjalanan menuju 100 tahun kemerdekaan pada tahun 2045, sudah seharusnya warga Indonesia belajar dari negara-negara maju tentang cara mereka berhasil membangun sumber daya manusia yang unggul," tutur Agus.

Agus menilai generasi muda, termasuk Gibran, perlu memiliki fisik yang sehat dan kapasitas otak yang tinggi.

Selain itu, Agus mencatat beberapa contoh pemimpin muda yang telah berhasil memimpin negara.

Salah satu contohnya adalah Emmanuel Macron, yang terpilih sebagai Presiden Prancis pada usia 39 tahun setelah memimpin sebuah partai politik dan memenangkan pemilihan pada tahun 2017.

Dia juga mengacu kepada Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern, yang memegang jabatan Perdana Menteri pada usia 37 tahun.

Kepemimpinan Ardern diakui karena kemampuannya mengatasi berbagai peristiwa, termasuk penanganan pandemi Covid-19 yang sukses.

Agus menekankan bahwa pemilihan pemimpin merupakan proses yang kompleks dan dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti pandangan politik, kualifikasi, rekam jejak, dan visi kepemimpinan.

Hingga saat ini, Agus melihat beberapa pemimpin muda di Indonesia yang telah muncul dan memiliki potensi untuk memimpin Indonesia di masa yang akan datang.

"Kemunculan sosok Gibran setidaknya juga memberikan angin segar bagi pemilih milenial," tuturnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co