Dirjen HAM Khawatir Pernyataan Anggota DPD Arya Wedakarna Timbulkan Ketegangan

06 Januari 2024 16:30

GenPI.co - Dirjen Kemenkumham Dhahana Putra khawatirkan pernyataan anggota DPD RI Arya Wedakarna bisa menimbulkan ketegangan sosial di Bali.

Dhahana mengatakan masyarakat di Bali selama ini dikenal sebagai contoh terbaik terkait toleransi umat beragama dan kebhinekaan di Indonesia.

“Kami menyampaikan harapan supaya Pak Arya Wedakarna selaku anggota DPD RI asal Bali bisa mempresentasikan itu,” katanya dikutip dari Antara, Sabtu (6/1).

BACA JUGA:  Kemenkumham Pindahkan Tempat Penahanan Ferdy Sambo dan Putri Chandrawati

Dia mengaku khawatir apa yang dikatakan oleh Arya akan menimbulkan ketegangan sosial di Bali. Terlebih saat ini sedang masa tahun politik.

Dhahana menyatakan tidak ada yang boleh mendiskriminasi warga negara yang mengenakan atribut keagamaan tanpa paksaan.

BACA JUGA:  Penyidik KPK Periksa 2 Tersangka Dugaan Korupsi di Kemenkumham

Menurut dia, penggunaan atribut kegamaan oleh setiap warga negara tanpa ada paksaan itu juga termasuk dalam HAM yang dijamin oleh konstitusi.

Dhahana menegaskan Dirjen HAM Kemenkumham pun akan terus memperkuat kebebasan dan toleransi antar umat beragama bersama pemangku kebijakan.

BACA JUGA:  Seret Nama Eddy Hiariej, 1 Tersangka Dugaan Suap di Kemenkumham Ditahan KPK

“Kami akan mendukung Perpres Nomor 50 Tahun 2023 mengenai Penguatan Moderasi Beragama,” ucapnya.

Sebelumnya, berbedar video di sejumlah akun media sosial yang menayangkan anggota DPD RI Arya Wedakarna berbicara dengan nada tinggi saat rapat bersama Kanwil Bea Cukai.

Arya Wedakarna meminta supaya petugas frontliner sebaiknya tidak memakai penutup kepala dan merupakan putra putri daerah. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ridho Hidayat

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co