GenPI.co - Cawapres Mahfud MD mengingatkan kepada masyarakat supaya menggunakan hak pilih pada Pemilu 2024 untuk memilih pemimpin sesuai hati nurani.
Mahfud MD mengatakan dalam menggunakan hak pilih untuk anggota DPR, DPD, DPRD maupun capres dan cawapres supaya tetap menggunakan hati nurani.
“Jangan mau pilihan ditukar dengan amplop, sembako,” katanya dalam kampanye di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Rabu (7/2).
Cawapres yang diusung PDIP, PPP, Hanura dan Perindo itu menyampaikan masyarakat boleh menerima amplop berisi uang dan menerima bantuan sembako.
“Tetapi saat menggunakan hak pilih, tidak boleh terikat dengan amplop maupun sembako itu,” tutur cawapres pendamping capres Ganjar Pranowo itu.
Menurutnya, pertimbangan memilih pemimpin yang bisa menjalankan amanah yakni dengan melihat rekam jejak atau perjalanan hidup dari calon.
Dia menyebut ada sejumlah calon yang menjanjikan akan melindungi HAM jika menang Pilpres 2024. Selain itu juga ada yang berjanji menegakkan hukum.
“Tetapi (janji) itu tidak masuk akal kalau dalam perjalanan hidupnya melanggar HAM. Lihat perjalanan hidupnya,” ucapnya.
KPU RI menetapkan masa kampanye Pemilu 2024 berlangsung sejak 28 November 2023 sampai 10 Februari 2024 mendatang.
Selanjutnya masa tenang pada 11 sampai 13 Februari 2024. Kemudian dilanjutkan dengan pemungutan suara pada 14 Februari 2024. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News