GenPI.co - Satgas Damai Cartenz menyebut KKB yang menembak pilot Glen Malcolm Conning asal Selandia Baru di Kabupaten Mimika diduga kuat dari Nduga.
KaOps Damai Cartenz Brigjen Pol Faizal Ramadhani mengatakan ada sebanyak lima anggota KKB yang berada di lokasi kejadian selama sepekan sebelum penembakan pilot.
Hal tersebut berdasar keterangan yang dikumpulkan dari para saksi, yang mendengar, melihat dan menyaksikan penembakan Pilot Glen.
“Kami identifikasi bahwa pelakunya diduga KKB dari Nduga,” katanya dikutip dari Antara, Jumat (9/8).
Dia mengungkapkan setidaknya ada lima orang KKB dalam peritiwa itu. Sebanyak empat di antaranya membawa senjata api laras panjang, dan satu lainnya membawa parang.
Faizal menyampaikan logat atau dialek bicara para KKB tersebut juga diduga kuat merupakan orang dari daerah Nduga.
“Para saksi yang mendengar mereka berbicara, dan bahasa yang dipakai diduga kuat orang dari Nduga,” tuturnya.
Dalam penyelidikan ini, ada sebanyak sepuluh saksi yang dimintai keterangan oleh Satgas Damai Cartenz.
“Sepuluh saksi itu merupakan yang melihat, mendengar, dan menyaksikan saat peristiwa pembunuhan Pilot Glen,” ujarnya.
Faizal mengatakan Satgas Damai Cartenz bersama Polres Timika memiliki komitmen untuk mengejar para pelaku untuk mengungkap kasus ini secepatnya.
“Kami mohon doanya, semoga bisa segera diungkap dan pelaku ditangkap untuk bertanggung jawab atas perbuatannya,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News