GenPI.co - Ketua MPR RI Ahmad Muzani menyebut penambahan jumlah menteri koordinator pada era Presiden Prabowo Subianto periode 2024-2029 untuk mengimbangi jumlah kementerian dan lembaga.
Politikus dari Partai Gerindra tersebut mengatakan peran dari menteri koordinator yakni bisa membuat komunikasi antarpejabat berjalan dengan lebih baik.
“Supaya ada komunikasi efektif di antara seluruh menteri yang jumlahnya bertambah,” katanya dikutip dari Antara, Senin (21/10).
Pada era pemerintahan Prabowo Subianto ini terdapat tujuh menteri koordinator, yang meliputi Menko Bidang politik dan Keamanan Budi Gunawan.
Kemudian ada Menko Hukum, HAM, Imigrasi, dan Kemasyarakatan yang dijabat oleh Yusril Ihza Mahendra.
Selanjutnya, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menko Pangan Zulkifli Hasan, Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno.
Lalu ada Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, dan Menko Pemberdayaan Masyarakat Abdul Muhaimin Iskandar.
Jumlah tersebut bertambah tiga instansi dibanding pada periode Kabinet Indonesia Maju yang berjumlah empat Menko.
Muzani mengatakan pentingnya dukungan dari kabinet untuk mewujudkan program-program pemerintahan selama lima tahun ke depan.
“Kami harap program yang dilakukan pemerintah semakin jelas dan bisa dirasakan rakyat,” ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News