ICW Menilai Tito Karnavian Tak Layak Jadi Menteri, Ini Sebabnya

29 Desember 2019 21:20

GenPI.co - Tito Karnavian dianggap tak layak menjadi menteri dalam negeri alias Mendagri. 

Hal tersebut diungkapkan Indonesia Corruption Watch (ICW) di Jakarta.

BACA JUGA: Aura Prabowo Wow Banget, Menantu RI-1 dan Anak RI-2 Minta Restu

ICW menganggap Tito mempunyai catatan buruk dalam menegakkan hukum terhadap pegiat antikorupsi. 

Salah satunya gagal mengungkap kasus penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan.

BACA JUGA: Fakta Kawin Kontrak di Puncak, Turis Timteng Suka Model Ini...

"Pak Tito Karnavian sebagai Mendagri, beliau kami ketahui sampai akhir masa jabatan belum juga menyelesaikan pekerjaan rumah terkait kasus Novel Baswedan," ungkap Kurnia dalam konferensi pers catatan akhir tahun 2019 di Kantor ICW, Jakarta Selatan, Minggu (29/12).

BACA JUGA: 4 Fakta Penyerang Novel Baswedan, Nomor 2 Bikin Naik Darah

Kurnia juga menjelaskan, selain Tito, Presiden Jokowi juga menunjuk Yasonna Laoly sebagai menteri hukum dan HAM alias Menkumham. 

Menurut ICW, Yasonna terang-terangan memiliki rekam jejak buruk dalam pemberantasan korupsi.

BACA JUGA: Ramalan Wirang Birawa di 2020, Artis Sangat Populer Sakit Parah

"Yasonna terlibat aktif dalam memuluskan jalan revisi UU KPK. Namanya juga tersangkut dalam dakwaan KPK atas perkara megakorupsi e-KTP," ungkapnya.

Menurut Kurnia, ICW menilai Yasonna terafiliasi dengan PDI Perjuangan. 

BACA JUGA: Tak Ada yang Mengira, Khasiat Sumsum Tulang Sapi Wow Banget

Padahal sebaiknya jabatan strategis seperti Menkumham diisi figur nonparpol. 

Selain itu, Kurnia juga mengkritisi Jaksa Agung ST Burhanuddin.

BACA JUGA: Wow... Tim Kuasa Hukum Bongkar 3 Kejanggalan Kasus Novel Baswedan

"Kami nilai, setiap sektor-sektor penegakan hukum tidak elok diisi oleh orang yang bergabung dalam parpol. Dan juga ada Jaksa Agung, yang dia masih punya kekerabatan dengan orang yang berada di parpol, PDIP," ungkapnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co