Ada Kelompok Mau Kudeta Jokowi, Boni Hargens Tahu Namanya

05 Juni 2020 10:11

GenPI.co - Segelintir pihak diduga memanfaatkan situasi pandemi virus corona (covid-19) untuk mengudeta Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Analis politik Boni Hargens mengaku sudah mengantongi nama para tokoh yang ingin mengudeta pemerintahan Jokowi.

BACA JUGA: Terungkap, Dana Korupsi Jiwasraya untuk Membayar Judi Kasino

Meskipun demikian, direktur eksekutif Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) itu enggan membeberkan nama para tokoh yang dimaksud.

Menurut Boni, para tokoh tersebut berasal dari barisan oposisi. Mereka memanfaatkan beberapa isu sebagai propaganda.

Misalnya, rasisme di Papua seiring kematian George Floyd di Minneapolis, Amerika Serikat (AS).

Selain itu, sambung Boni, para tokoh oposisi tersebut juga menggunakan isu komunisme.

Boni menambahkan, kelompok tersebut juga membongkar kembali diskursus soal Pancasila sebagai ideologi negara.

“Isu lain yang mereka gunakan adalah potensi krisis ekonomi sebagai dampak inevitable dari pandemi covid-19,” kata Boni, Kamis (4/6).

Menurut Boni, kelompok yang ingin mengudeta Jokowi itu tidak bisa disebut sebagai barisan sakit hati.

Boni menyebut para tokoh tersebut sebagai laskar pengacau negara dan pemburu rente.

Secara khusus, Boni membagi para tokoh tersebut ke dalam empat kelompok.

Pertama, mereka adalah kelompok politik yang ingin memenangi Pemilihan Presiden 2024.

Kedua, mereka merupakan kelompok bisnis hitam yang menderita kerugian karena kebijakan pemerintahan Jokowi.

Ketiga, mereka adalah ormas keagaaman terlarang yang ingin mendirikan negara syariah. Misalnya, Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).

Keempat, kelompok tersebut merupakan barisan oportunis yang haus uang dan kekuasaan.

Boni menjelaskan, empat kelompok itu ingin merusakn tatanan demokrasi dengan cara menggulingkan pemerintahan yang sah.

BACA JUGA: Hoki dan Rezeki Bisa Diterawang dari Nomor Rumah

“Ada bandar di balik gerakan mereka, mulai bandar menengah sampai bandar papan atas,” ujar Boni. (fri/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co