GenPI.co - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mendapatkan nilai yang terpaut jauh dalam survei yang dilakukan Kelompok Diskusi Kajian Opini Publik (KedaiKOPI).
Dalam survei Tokoh Alternatif Nasional itu, Anies mendapatkan nilai 20,1 persen untuk tingkat kesukaan publik.
BACA JUGA: Virus Corona: China Ampun-ampunan, India Tak Berdaya
Sementara itu, Risma, sapaan karib Tri Rismaharini, mengantongi 14,7 persen.
Survei itu menempatkan tokoh-tokoh nasional yang memiliki persepsi baik di tengah masyarakat Indonesia.
Mereka dinilai memiliki potensi untuk bersaing dalam pertarungan politik Indonesia ke depan.
Selain Anies dan Susi, ada beberapa tokoh lain yang mendapatkan nilai tinggi dalam survei itu.
Posisi pertama ditempati mantan Menteri KKP Susi Pudjiastuti yang mengantongi nilai 24,6 persen.
Anies berada di posisi kedua. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ada di posisi ketiga dengan perolehan 15,4 persen.
Risma ada di urutan keempat. Menteri Keuangan Sri Mulyani ada di urutan kelima setelah membukukan 10,1 persen.
Mantan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman berada di posisi keenam dengan perolehan 8,7 persen.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa ada di urutan ketujuh dengan angka 4,1 persen.
Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli ada di posisi kedelapan dengan perolehan 2,3 persen.
Direktur Lembaga Survei KedaiKOPI Kunto Adi Wibowo menjelaskan, nama-nama itu awalnya didapatkan melalui focus group discussion (FGD).
FGD dilakukan dengan perwakilan dari setiap provinsi secara online sebelum survei digelar.
Hal itu dilakukan untuk menyaring nama sekaligus menajamkan isu yang akan ditanyakan kepada responden.
Survei digelar di 34 provinsi pada 27 April-8 Mei dan 2-4 Juni 2020 dengan melibatkan 1.200 responden.
Kunto menjelaskan, hal menarik dalam hasil survei itu adalah tingkat kesukaan publik terhadap Susi.
Menurut dia, Susi dinilai sebagai sosok yang berani dengan angka mencapai 21,3 persen.
Namun, Susi memiliki kekurangan dari sisi pendidikan. Angkanya mencapai 2,9 persen.
Dia juga menyoroti kemunculan Amran dalam survei itu. Amran merupakan satu-satunya tokoh dari Indonesia Timur yang bersaing dalam survei tersebut.
BACA JUGA: Wah, Wabah Virus Corona di Beijing Asalnya dari Eropa
“Andi dipersepsikan publik memiliki kinerja baik (4,6 persen), walaupun dirinya kurang dikenal (2,4 persen)," tutur Kunto, Jumat (19/6). (chi/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News