Pedas Pol, Anak Buah Surya Paloh Sebut Gatot Nurmantyo Memalukan

30 September 2020 20:10

GenPI.co - Politikus Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Irma Suryani Chaniago kembali melayangkan sindiran pedas kepada Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo.

Kali ini Irma menjadikan pembubaran deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) di Surabaya sebagai bahan untuk menyindir Gatot.

BACA JUGAAmien Rais Membeber Fakta Mengejutkan, Jokowi Tersudut

Irma yang merupakan anak buah Ketum Nasdem Surya Paloh merasa kasihan kepada Gatot.

"Sesungguhnya saya prihatin dan iba pada Gatot Nurmantyo karena jadi alat propaganda orang-orang sakit hati,” kata Irma kepada JPNN.com, Selasa (29/9).

Akan tetapi, sambung Irma, Gatot yang merupakan mantan Panglima TNI terlihat baik-baik saja meskipun dinilai sedang dimanfaatkan.

“Sepertinya beliau malah menikmati itu," ujar Irma.

BACA JUGA: Amien Rais Bongkar Kebobrokan Jokowi, Banyak Banget, Ngeri

Irma juga menyayangkan keputusan Gatot dan beberapa tokoh yang melakuka deklarasi KAMI di Surabaya, Senin (28/9).

Pasalnya, pemerintah pusat dan daerah saat ini sedang berupaya menanggulangi pandemi virus corona (covid-19).

“Bukannya berempati dengan melakukan pendampingan dan turun memberikan bantuan. Bagi-bagi masker, kek, hand sanitizer, kek," kata Irma.

BACA JUGA: Gatot Nurmantyo Bikin Puyeng Istana Jika Punya Fakta Ini

Dia menambahkan, Gatot dan kawan-kawan di KAMI justru menjelek-jelekkan pemerintah.

Menurut mantan anggota Komisi IX DPR itu, nyinyir dan menjelek-jelekkan pemerintah tidak akan laku.

“Kecuali dengan oknum-oknum yang memang berusaha mengganti Pancasila lewat provokasi agama," tegas Irma.

BACA JUGAJokowi Blunder Fatal, Prabowo Subianto Ikut Terseret

Menurut politikus kelahiran Metro, Lampung, itu, Jenderal Gatot Nurmantyo seharusnya bisa menahan diri.

"Memalukan. Seorang mantan panglima seharusnya bisa menahan diri dan memberikan diskursus politik lewat jiwa korsa pada pemerintah yang pernah menempatkannya sebagai panglima," ucap Irma.

Dia juga menyesalkan penyelenggaraan deklarasi KAMI yang dinilainya melanggar protokol kesehatan.

"Kasihan saja. Sebab, pada saat penerapan protokol covid -19 dengan social distancing, beliau malah melanggar,” sambung Irma.

BACA JUGAMenjebak Gatot Nurmantyo dan KAMI, Istana Terlibat...

Ketua DPP Partai Nasdem tersebut juga mempertanyakan kredibilitas Jenderal Gatot Nurmantyo sebagai pemimpin.

“Bagaimana mau jadi pemimpin kalau untuk hal seperti ini saja tidak peduli dengan keselamatan orang lain?" ujar Irma. (fat/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co