GenPI.co - Kelompok Aktivis Perhimpunan Nasional (PENA) 98 turun gunung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tangerang Selatan.
Mereka akan melakukan konsolidasi dan menentukan dukungan politik terhadap salah satu calon.
BACA JUGA: Disentil Moeldoko, Tokoh KAMI Langsung Kejang-kejang
"Rencananya, kepastian sikap dukungan politik kami kepada salah satu calon yang bertarung akan ditentukan dalam waktu 7 hari ke depan," ujar Tommy Rahaditia, Aktivis 98 dari Trisakti di Jakarta, Sabtu (3/10).
Menurut Tommy, alasan Pena 98 untuk terjun dalam politik daerah, antara lain untuk menghadapi isu-isu atau situasi nasional. Kemudian, menurut pengamatan mereka, dinamika politik di Pilkada Tangsel memiliki daya tarik tersendiri.
"Kawan-kawan kami (Kelompok 98 lainnya) sudah ada yang supporting ke salah satu paslon. Itu bagus aja, tapi kalau kita dari Pena 98 akan tentukan sikap minggu ini," ujar Tommy.
Tommy mengatakan dalam konsolidasi berharap bisa mengundang mantan pentolan aktivis 98, Adian Napitupulu dan Desmon Mahesa.
"Bersama mereka, nantinya bisa untuk berdiskusi dalam menentukan dukungan terhadap salah satu pasangan. Tapi yang pasti, kami akan mendukung siapa yang pro terhadap cita-cita reformasi," ucap Tommy.
BACA JUGA: IPW Duga Ada Mafia Rumah Sakit Manfaatkan Dana Covid-19
Menurut Tommy, kedua tokoh aktivis 98 tersebut penting dilibatkan dalam kontestasi politik daerah, mengingat sampai saat ini keduanya kerap sukses menjadi politisi di kancah politik nasional.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News