GenPI.co - Kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua melancarkan aksi balas dendam kepada TNI.
KKB Papua menembaki pos TNI di Pasar Baru Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua, Selasa (6/10) pukul 07:14 WIT.
BACA JUGA: Kekayaan Jenderal Gatot Nurmantyo Bikin Jantung Mau Copot
Aksi itu dilakukan setelah satu anggota KKB mati usai baku tembak dengan prajurit TNI.
Dalam aksi kali ini, KKB Papua menembak warga sipil bernama Yulius Wetipo (34).
Yulius yang merupakan karyawan PT Dolarosa terkena tembakan di pinggang kiri.
Peluru menembus punggung kanan Yulius. Pada saat itu tiga tembakan dari arah sungai depan kamp PT Dolarosa mengarah ke pos TNI.
BACA JUGA: Dulu Dihajar Karena Sumbar, Puan Maharani Kini Disikat Demokrat
Yulius yang melintas menggunakan sepeda motor sempat diminta berbalik arah.
Namun, dia tetap melanjutkan perjalanan. Yulius baru berbalik arah saat KKB Papua melancarkan tembakan kelima.
Akan tetapi, semuanya sudah telat. Yulius tertembak. Pria malang itu langsung terjatuh.
BACA JUGA: Ngeri, 3 Tokoh Top Siap Menjegal Prabowo Subianto
Danpos TNI yang ada di Pasar Baru Kenyam segera memanggil ambulans untuk mengevakuasi korban ke puskesmas terdekat.
Seluruh prajurit di pos tersebut tidak ada yang membalas tembakan. Sebab, sumber dan arah tembakan tidak menentu.
Yulius lantas dibawa ke Puskesmas Pasar Baru Kenyam. Setelah mendapat penanganan pertama dari Puskesmas Kenyam, Yulius dibawa ke Bandara Kenyam.
Dia dievakuasi ke Timika dengan pesawat Airfast PK-OCJ. Yulius didampingi tiga karyawan PT Dolarosa, yakni Sandi, Niko, dan Salvar.
BACA JUGA: Reshuffle Kabinet Jokowi: 4 Tokoh Beken Masuk, 9 Menteri Gawat
Ada juga petugas kesehatan Kabupaten Nduga bernama Yulianti yang turut menemani Yulius.
Kepala Penerangan Kogabwilhan III Kol Czi IGN Suriastawa mengatakan, kejadian itu menegaskan bahwa KKB Papua tidak memedulikan tim gabungan pencari fakta (TGPF) bentukan pemerintah.
Tim tersebut saat ini sedang bekerja menyelidiki kasus penembakan di Intan Jaya.
Kapen Kogabwilhan III Kolonel Suriastawa juga membenarkan bahwa telah terjadi penembakan terhadap kantor Kodim Persiapan Kabupaten Intan Jaya.
“Namun, tidak ada korban,” kata Suriastawa.
BACA JUGA: Kekuatan Gibran Putra Jokowi Menakutkan, Efeknya Ngeri Jika Kalah
Dia menambahkan, personel TNI di pos Pasar Baru Kenyam tidak ada yang membalas tembakan.
“Dipastikan bahwa korban (Yulius) terkena tembakan kelompok KKB yang diperkirakan kelompok Egianus Kagoya,” ujar dia. (reqnews)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News