GenPI.co - Keinginan para pendukung Imam Besar Habib Rizieq menggelar reuni 212 mendapat sorotan tajam dari Profesor Jimly Asshiddiqie.
Jimly mengomentari sebuah unggahan dari netizen mengenai keinginan kubu Habib Rizieq menggelar reuni 212 di Monas.
BACA JUGA: Motif Pelaku Sebarkan Video Mirip Gisel Bikin Kaget, Astaga
Dalam unggahan itu, Ustaz Haikal Hassan mengatakan bahwa pihaknya akan mengadakan reuni besar-besaran apabila Pilkada Serentak 2020 digelar.
Nah, Jimly pun langsung menimpalinya dengan kalimat yang sangat pedas.
“Ini cari-cari masalah. Pilkada sudah diatur UU setelah sebelummya ditunda. Reuni tidak ada dasarnya,” tulis Jimly di akun Twitter pribadinya, Jumat (13/11).
Dia menambahkan, keinginan kubu Habib Rizieq mengadakan reuni 212 justru bisa membesarkan konflik pilgub Jakarta yang sudah tuntas.
Oleh karena itu, Jimly meminta para pendukung Habib Rizieq untuk bersikap lebih bijaksana.
“Mohonlah kearifan. Warga yang tidak setuju, apalagi yang nonmuslim mungkin lebih banyak merasa tidak nyaman,” sambung Jimly.
BACA JUGA: Skenario Pembusukan terhadap Habib Rizieq Mengerikan, OMG
Mantan ketua Mahkamah Konstitusi itu juga meminta kementerian terkait melakukan koordinasi.
“Tolong bertoleransi. Menteri mesti koordinasi dengan pemda,” pungkas Jimly. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News