GenPI.co - Pengamat politik Rocky Gerung menilai kondisi Istana Negara saat ini sangat memprihatinkan.
Dia berkaca pada penyelidikan yang dilakukan Polri terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
BACA JUGA: Calon Kapolri: Manuver Lawan Ngeri, Geng Solo Dipereteli
Anies sendiri dipanggil terkait polemik pernikahan putri Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab.
Menurut Rocky, Polri seharusnya tidak perlu menggarap Anies. Sebab, sambung Rocky, Polri tinggal membaca peraturan yang berlaku.
“Terlihat bahwa polisi terpaksa memperpanjang pemeriksaan karena berupaya melayani kepentingan Istana," kata Rocky sebagaimana dikutip dari Kanal YouTube miliknya, Kamis (18/11).
Rocky menambahkan, Istana juga kalang kabut menangani berbagai permasalahan, khususnya terkait Habib Rizieq dan Anies.
BACA JUGA: Calon Kapolri: Sengit, Ngeri, Jokowi Bisa Mendadak Bermanuver
Menurut Rocky, hal itu terjadi karena pemerintahan Presiden Joko Widodo alias Jokowi tidak mempunyai kemampuan mengelola informasi publik.
Rocky juga menilai Istana tidak terlihat berwibawa di hadapan pers dan awak media.
Pria berkacamata itu menambahkan, pihak Istana selalu datang dengan wajah tegang dan pucat dalam konferensi pers.
BACA JUGA: Jokowi Harus Waspada, 2 Kelompok Lakukan Manuver Berbahaya
Menurut Rocky, hal tersebut menegaskan bahwa Istana dalam kondisi berantakan.
"Kita nggak lihat kecerdasan setiap kali satu komponen Istana sudah di depan pers. Wajahnya pucat pasi, ototnya tegang. Kelihatan kalau Istana berantakan," kata Rocky. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News