GenPI.co - Kerumunan orang yang terjadi di pesta pernikahan putri Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq berbuntut panjang. Setelah acara tersebut, Polda Metro Jaya memanggil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk klarifikasi.
Menanggapi hal tersebut, Politikus Gerindra, Fadli Zon, menyebut pemanggilan Anies oleh polisi sangat tidak wajar. Bahkan, pemanggilan tersebut kata Fadli jauh dari demokrasi.
BACA JUGA: Berani, Senator Jakarta Minta Polisi Tangkap Habib Rizieq
"Sungguh tak wajar dan menabrak tatanan. Menunjukkan memang kita sudah makin jauh dari demokrasi," ujar Fadli di akun Twitter-nya, @fadlizon, Selasa, (17/11).
Fadli menduga pemanggilan ini hanya untuk mempermalukan Anies semata.
"Kalau maksudnya hendak 'mempermalukan' Gubernur @aniesbaswedan, belajarlah bahwa sebaliknya langkah pemanggilan itu akan jadi iklan politik gratis prime time," imbuhnya.
BACA JUGA: Keren! Sosok Kapolda Metro Irjen Fadli, Ternyata Pemberani
Diketahui sebelumnya, Kapolri Jenderal Idham Azis mencopot Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana dan Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy Sufahriadi. Pencopotan tersebut diduga terkait kerumunan di acara yang dihadiri Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News